Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Lampung, Dessy Desminar Romas, mengatakan, dalam Festival Kopi 2018 terjadi ekspor kopi milik petani melalui PT Louis Dryifus ke Eropa dan Amerika sebanyak 20 ton atau satu kontainer. Menurutnya, ini merupakan ekspor pertama petani kopi yang langsung melalui eksportir dan langsung pengiriman ke luar negeri. Dengan adanya pembelian melalui petani ini memutus mata rantai yang prosesnya begitu panjang. Antara melaporkan, Dessy Desminar Romas di desa Rigisjaya, Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat, Minggu (22/7) menjelaskan, dengan eksportir membeli hasil panen kopi langsung kepada petani, maka mereka mendapatkan harga kopi yang lebih murah dan kopi dengan kualitas yang baik. Sementara petani kopi juga bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Ia menambahkan, ekspor kopi dari petani pertama ke luar negeri ini merupakan langkah maju pengembangan dan perkenalan kopi robusta asli lampung ke mancanegara. antara