(voinews.id) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, momentum KTT G20 Presidensi Indonesia memberikan dampak positif bagi pengembangan pariwisata yang inklusif, tangguh dan berkelanjutan termasuk bagi sektor ekonomi kreatif di Bali. Salah satu bukti nyata yang dirasakan adalah tingkat okupansi hotel di kawasan Nusa Dua yang meningkat hingga 70 persen. Tak hanya itu, Sandiaga dalam The Weekly Brief with Sandi Uno yang diselenggarakan secara hybrid di Gedung Sapta Pesona, Senin, 21 November 2022, memperkirakan kontribusi pelaksanaan KTT G20 terhadap perekonomian nasional mencapai 533 juta dolar AS.
Kontribusi KTT G20 diperkirakan bisa mencapai 533 juta dolar AS atau Rp7,4 triliun dan menyerap tenaga kerja lebih dari 33 ribu, ujar Sandiaga.
Lebih lanjut Sandiaga Uno menyampaikan, jumlah wisatawan nusantara dan wisatawan asing pada kegiatan puncak KTT G20 Presidensi Indonesia mencapai 20.559 orang dengan direct spending atau pengeluaran langsung sebesar 9 triliun rupiah. Pengeluaran digunakan, diantaranya untuk makanan dan minuman, transportasi, telekomunikasi, akomodasi serta organize-spending.
Oleh karena itu, ia mengungkapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang turut serta menyukseskan pelaksanaan KTT G20 di Bali. "Saya ucapkan terima kasih untuk semua yang telah memberikan sumbangsih terbaik bagi kontribusi terbaik Indonesia sebagai sebuah bangsa yang sangat diperhitungkan dan mampu mencetak sebuah prestasi menjadi host yang sukses untuk KTT G20," ungkap Sandiaga.