Voinews,Jakarta: Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan BI akan terus melakukan penguatan strategi stabilisasi nilai tukar rupiah yang sesuai dengan fundamentalnya. Hal itu dilakukan melalui intervensi di pasar valas pada transaksi spot, Domestic Non-Deliverable Forward (DNDF), dan Surat Berharga Negara (SBN) di pasar sekunder.
Perry dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Bulan Januari 2025 di Jakarta, Rabu (15/1), mengatakan BI terus melakukan pembelian SBN dari pasar sekunder. Adapun pembelian SBN dari pasar sekunder oleh BI akan dilakukan dari pelaku pasar dan melalui mekanisme pertukaran SBN secara bilateral (bilateral debt switch) dengan pemerintah.Antara