Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito mengatakan pemerintah Indonesia berkomitmen membangun kapasitas Palestina salah satunya untuk sektor kesehatan. Penny di Jakarta, Senin mengatakan, Indonesia sangat berkomitmen untuk membantu negara berkembang lainnya, terutama negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI). Dia mengatakan sebagai tahap awal BPOM bekerja sama dengan Palestina untuk hal teknis yaitu untuk pengawasan obat.
Secara umum, menurut Penny komitmen BPOM mendukung Palestina dalam pengembangan kapasitas obat-obatan dan fungsi rutinisasi makanan seperti otorisasi uji klinis, otorisasi pemasaran, inspeksi peraturan, pengujian laboratorium, release vaksin, farmakovigilan serta pengawasan dalam bentuk pelatihan dan saran teknis. Selain itu BPOM RI juga secara aktif akan mendorong asosiasi farmasi dan makanan dari Indonesia untuk berpartisipasi dalam menyediakan obat-obatan dan makanan bagi warga Palestina. antara