Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu menyebutkan, pelaku penembakan sejumlah pekerja pembangunan jalan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua, pada Minggu (2/12) merupakan kelompok pemberontak. Hal itu dikatakan Menhan, di DPR Jakarta, Selasa. Menurut Ryamizard mereka disebut pemberontak karena ingin memisahkan Papua dari Indonesia. Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) ini menyebutkan TNI harus turun tangan dalam menangani persoalan kelompok bersenjata di Papua. Menurut dia, penanganan kasus itu juga menjadi tugas pokok Kementerian Pertahanan. Sebelumnya Kepala Bidang Hubungan Masyarakat-Kabidhumas Polda Papua Kombes Pol A.M. Kamal menginformasikan 31 orang telah meninggal dunia dan satu orang hilang diduga karena dibunuh oleh KKB di Kali Yigi dan Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua. Kombes Kamal menambahkan, korban adalah pekerja proyek Istaka Karya yang sedang membangun jembatan di Kali Yigi dan Kali Aurak. Antara