Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menargetkan industri perhiasan tumbuh lima persen pada 2019, mengingat industri ini merupakan salah satu sektor andalan dalam menopang peningkatan nilai ekspor nasional. Kementerian Perindustrian terus mendorong penguatan branding produk perhiasan Indonesia agar lebih berdaya saing di tingkat global.Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih, lewat keterangannya di Jakarta, Sabtu mengatakan, apabila mengacu pada target pertumbuhan industri nonmigas pada tahun 2019 sebesar 5,4 persen, maka pihaknya memproyeksi industri perhiasan dapat tumbuh di kisaran lima persen juga untuk tahun ini.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, pada periode Januari-November 2018, ekspor perhiasan mencapai 1,88 miliar dolar Asmerika.Negara tujuan ekspor perhiasan Indonesia antara lain Singapura, Hongkong, Amerika Serikat, Jepang, Uni Emirat Arab dan beberapa negara Eropa seperti Inggris, Belanda, Denmark dan Swedia. Antara