Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menantang Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk menciptakan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) yang dapat mengelola 1.500 ton sampah per hari. Saat ini Indonesia fokus mengembangkan PLTSa. Hal itu dikatakan Luhut dalam acara peresmian PLTSa Bantargebang di Bekasi Jawa Barat, Senin. Ia mengapresiasi pembangunan PLTSa Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat yang telah diselesaikan selama satu tahun hingga dapat mulai beroperasi saat ini. Dalam menanggapi tantangan itu, Kepala BPPT Hammam Riza mengatakan pihaknya siap untuk mewujudkannya. Hammam mengatakan PLTSa yang bisa mengolah 1.500 ton sampah setiap harinya itu bukan merupakan peningkatan kapasitas pada PLTSa Bantargebang, melainkan proyek baru yang nanti akan ditindaklanjuti. Republika