Presiden Joko Widodo berharap Bandara Tjilik Riwut dengan pembaruan yang telah dilakukan, menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi khususnya provinsi Kalimantan Tengah. Hal tersebut dikatakan Presiden Joko Widodo usai peresmian terminal baru Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya Senin.
Presiden menyebutkan Bandara Tjilik Riwut mampu menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi yang terlihat dari peningkatan jumlah penumpang. Itu terlihat dari jumlah penumpang yang meningkat sangat tinggi dan juga pertumbuhan sektor agro yang juga tinggi. Presiden Joko Widodo menyebutkan setelah hampir 4,5 tahun dapat diselesaikan pembangunan terminal baru bandara itu yang menghabiskan anggaran sekitar 700 miliar rupiah. antara