Kementerian Pertahanan menandatangani 22 kontrak untuk pengadaan alat utama sistem persenjataan strategis (alutsista) dan konstruksi senilai 2,1 triliun rupiah dan 1,4 miliar dolar Amerika di kompleks PT Pindad, Bandung, Jakarta Jumat. Penandatanganan kontrak yang terdiri dari 18 kontrak Alutsista dan tujuh kontrak terkait pembangunan konstruksi tersebut disaksikan langsung Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu.
Termasuk diantaranya penandatanganan pembangunan Kapal Selam kerja sama PT PAL dan Daewo Shipbuiliding and Marine Engineering yang kedua. Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan, penandatanganan ini merupakan dukungan pemerintah guna mewujudkan industri pertahanan di tanah air yang mandiri, profesional dan berdaya saing. Sementara itu Direktur Utama PT Pindad dalam sambutannya mengatakan, mengapresiasi penandatanganan kontrak tersebut sebagai dukungan pemerintah kepada industri pertahanan nasional. (antara)