Kementerian Pertanian melalui Badan Karantina Pertanian (Barantan) dan National Agriculture Quarantine and Inspection Authority, Papua Nugini, menggelar pertemuan untuk memperkuat kerja sama meningkatkan akses pasar. Kepala Badan Karantina Pertanian, Ali Jamil, di Badung, Bali, Senin mangatakan, pertemuan pertama Kelompok Kerja Teknis Indonesia dan Papua Nugini ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman Kesehatan Hewan, Tumbuhan dan Keamanan Pangan yang telah ditandatangani tahun lalu di Bali.
Menurut Ali, ini merupakan momentum penting karena merupakan bagian dari konsistensi kedua negara sebagai ajang penguatan kerja sama dalam mendorong kapasitas ekspor komoditas pertanian Indonesia ke Papua Nugini dengan mengikuti ruang lingkup kerja sama yang telah disepakati. (antara)