Bank Indonesia (BI) bersama instansi terkait bertekad mengoptimalkan dua sektor yakni transportasi dan bantuan sosial dalam meningkatkan transaksi secara elektronik.
Hal itu dikatakan Asisten Manajer Fungsi Elektronifikasi Pembayaran Daerah, Operasional Sistem Pembayaran BI Sulsel Maudy Halim di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin.
Dia mengatakan sistem elektronik dinilai efisien dan mampu meningkatkan efektivitas layanan publik, dan mendukung transparansi keuangan pemerintah. Tak heran jika dari hasil survei tergambar bahwa semakin tinggi transaksi secara elektronik pada suatu negara, semakin tinggi pula tingkat trasparansinya dan praktik korupsi makin rendah.
Maudy menjelaskan pada 2019 transaksi eletronifikasi akan terus ditingkatkan sejalan dengan program pemerintah untuk mendorong keuangan inklusif yang ditargetkan tercapai 75 persen melalui sejumlah strategi yang sudah disiapkan. Melalui transaksi elektronik itu diyakini mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga 11,1 persen. Antara.