Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, mengalokasikan anggaran sebesar 4,7 miliar rupiah yang diperuntukkan bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) setempat untuk memproduksi Alat Pelindung Diri (APD) dari wabah Virus Corona baru atau COVID-19. Kepala Bagian Ekonomi Sekretaris Daerah Kota Bekasi Eka Hidayat Taufik, Senin mengatakan, pihaknya sedang merumuskan stimulus ekonomi bagi UMKM melalui Bank Perkreditan Rakyat Syariah Kota Bekasi. Eka mengatakan rencana penganggaran ini dilakukan sebagai upaya pemerintah daerah menstabilkan ekonomi para pelaku UMKM yang tersendat di tengah wabah Virus Corona. (antara)
Raja Maroko Mohammed VI (enam)membebaskan 5.645 tahanan sebagai bentuk upaya pencegahan terhadap wabah virus corona atau Covid-19. Hal ini di sampaikan Kementerian Kehakiman dalam sebuah pernyataan dilansir Anadolu Agency, Senin (6/4).
Raja Maroko tersebut menyerukan untuk mengambil semua langkah yang diperlukan untuk memperkuat perlindungan terhadap narapidana dan lembaga pemasyarakatan khususnya pada tahanan usia muda di bawah 18 tahun dari penyebaran virus corona (Covid-19). Karena keadaan luar biasa terkait dengan situasi darurat kesehatan dan tindakan pencegahan yang diberlakukan untuk diambil, proses ini akan dilaksanakan secara bertahap. (republika)
Sekitar 241 orang tenaga medis akan melakukan perawatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Pulau Galang, Kepulauan Riau. Para tenaga medis tersebut berasal dari TNI, Polri, Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dan sukarelawan.
Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Laksamana Madya Yudo Margono, Senin (6/4) mengatakan, para tenaga medis tersebut berasal dari latar belakang yang berbeda. Dikatakan, mereka akan bersama-sama merawat pasien yang ada di RSD Pulau Galang. (republika)