Danau Cimpago di Kota Padang, Sumatra Barat ditetapkan sebagai lokasi finis dan penutupan kejuaraan balap sepeda internasional Tour de Singkarak 2019 pada 10 November mendatang.Seperti ditulis Republikaonline, Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Arfian, di Padang, Rabu (18/9) mengatakan, pada etape sembilan, start dari Painan, Kabupaten Pesisir Selatan kemudian menuju Padang melewati Kawasan Wisata Mandeh.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata Arief Yahya menyampaikan, Tour de Singkarak 2019 yang berlangsung pada 2 sampai 10 November, menjadi ajang mempromosikan pariwisata dua provinsi sekaligus, yaitu Sumatra Barat dan Jambi.Menteri menyebutkan, Tour de Singkarak tahun ini telah memasuki tahun penyelenggaraan ke-11, dan semakin diperluas jangkauannya hingga sembilan etape, yang melintasi 16 kabupaten dan kota di Sumatra Barat dan dua kabupaten di Jambi. rol
Otoritas Jasa Keuangan -OJK menjalin kerja sama dengan sejumlah otoritas negara lain dalam rangka mendukung perusahaan finansial dan teknologi -fintech Indonesia yang berekspansi ke luar negeri, melalui nota kesepahaman.Kepala Grup Inovasi Keuangan Digital Otoritas Jasa Keuangan, Triyono Gani, di Jakarta, Rabu mengatakan, tanpa ada dorongan dan insentif, beberapa fintech sudah membuka operasional di luar negeri.
Inilah yang mendorong pihaknya melakukan nota kesepahaman dengan beberapa otoritas negara lain.Triyono Gani menjelaskan, Otoritas Jasa Keuangan sudah memiliki nota kesepahaman dengan Singapura, dan saat ini sedang membahas nota kesepahaman dengan Malaysia.Selain itu, sudah terjalin kerja sama dengan otoritas Thailand, walaupun belum dituangkan dalam bentuk nota kesepahaman. antara
Indonesia melalui Direktorat Jenderal Bea dan Cukai melakukan reekspor sembilan kontainer berisi limbah Bahan Beracun dan Berbahaya ke Australia, Rabu.Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Heru Pambudi, saat konferensi pers di Jakarta, Rabu, seperti dikutip Antara.
Ia menyebutkan, penindakan yang dilakukan oleh Bea Cukai Tangerang berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada 14, 15, dan 29 Agustus lalu, terhadap tiga perusahaan penerima fasilitas Kawasan Berikat di wilayah Tangerang, Banten. antara
Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit menyebut, tengah fokus meningkatkan ekspor sawit ke Tiongkok.Perang dagang Amerika dan Tiongkok yang masih berlangsung memberikan celah bagi sawit Indonesia menggantikan posisi minyak kedelai dari Amerika yang dikonsumsi masyarakat Tiongkok.Seperti ditulis Republikaonline, Kepala Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit, Dono Boestomi, di Jakarta, Rabu mengatakan, komoditas sawit di tengah tekanan dari Uni Eropa masih diandalkan pemerintah Indonesia sebagai komoditas utama penghasil devisa.
Pada tahun lalu, sawit secara total berkontribusi hingga 240 triliun rupiah terhadap total ekspor tahun lalu.Menurutnya, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk Indonesia berani memperluas pasar.Melalui forum Trade Expo Indonesia yang akan digelar Oktober mendatang, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit siap melakukan misi dagang demi mempertahankan eksistensi ekspor sawit. rol