Sumarno

Sumarno

12
May

 

Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia terus berupaya meningkatkan  ekspor produk kelautan dan perikanan. Salah satu langkah yang ditempuh adalah mengikutsertakan pelaku usaha dalam pameran Seafood Expo Global di Brussels, Belgia. Sebanyak 12 eksportir dan 1 asosiasi pelaku usaha Indonesia bergabung dalam Paviliun Indonesia. Paviliun itu menampilkan produk tuna beku, udang, cumi, sotong, gurita, kakap merah, kerapu, dan produk ikan, dan kepiting atau rajungan dalam kaleng, serta kaviar hijau, yakni produk rumput laut jenis Caulerpa.

Sekretaris Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Berny A Subki, dalam pernyataannya di Jakarta, Sabtu (11/5) mengatakan, Seafood Expo Globalmerupakan pameran seafood terbesar di Eropa. Pameran yang berlangsung pada 7 sampai 9 Mei lalu ini diikuti oleh 2.007 peserta dari 88 negara, dan dihadiri pemasok produk perikanan dari Uni Eropa dan dunia. Menurutnya, ini momentum tepat untuk terus mengenalkan produk kelautan dan perikanan Indonesia  di mata dunia. kompas

12
May

 

Indonesia dengan Swiss berkomitmen menyelesaikan ratifikasi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia dan  Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa secepatnya atau IE-CEPADalam pertemuan yang dilakukan kedua negara di Liechtensein, Swis, pada 8 sampai 11 Mei, kedua negara juga sepakat melakukan sosialisasi perjanjian tersebut kepada pelaku usaha.

Seperti dalam keterangan pers yang diterima Republikaonline, Minggu  (12/5), Menteri Perdagangan Indonesia Enggartiasto Lukita usai melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Ekonomi, Pendidikan, dan Penelitian Swiss, Guy Parmelindi, di Swiss, menyatakan, sosialisasi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia dan  Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa kepada pelaku usaha juga akan dilakukan ke sektor usaha kecil dan menengah, baik yang ada di Indonesia maupun di Swiss. Hal ini diperlukan untuk memastikan saat proses ratifikasi selesai, para pelaku usaha dapat segera mengambil manfaat dari perjanjian perdagangan tersebut secara maksimal. rol.

12
May

 

Pengamat Hubungan Internasional Universitas Indonesia, Suzie Sri Suparin S. Sudarman, mengatakan,  dunia menyambut Indonesia yang menjabat sebagai Presiden Dewan Keamanan PBB untuk bulan Mei ini. Suzie Sri Suparin dalam dialog bersama  Radio Republik Indonesia, Sabtu (11/5) menekankan, dunia berharap, Indonesiasebagai negara yang moderat agama Islamnyaturut memberikan wawasan di dunia yang sedang goyah karena isu identitas. 

Indonesia juga diharapkan bisa memperkuat sistem Internasional yang sedang menurun kualitasnya.Terlebih dunia melihat Indonesia kini termasuk salah satu anggota ekonomi dunia dari kelas menengah ke atas. Selain itu bisa menentukan arah isu internasional ke depannya. kbrn

12
May

 

Menteri Badan Usaha Milik Negara -BUMN Rini M. Soemarno memastikan, Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga akan beroperasi pada 2020. Hal ini disampaikannya dalam peninjauan langsung ke lokasi proyek pembangunan Bandara Jenderal Besar Soedirman di Purbalingga, Jawa Tengah, Sabtu (11/5), seperti ditulis Bisnis.com. 

Menteri Rini mengatakan, keberadaan Bandara Jenderal Besar Soedirman sangat strategis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah, khususnya di Kabupaten Purbalingga, Banyumas, Kebumen, Banjarnegara, dan Wonosobo. Menurutnya,  pembangunan bandara nantinya tidak akan terlepas dari dukungan masyarakat, pemerintah daerah setempat, semua pemangku kepentingan, dan sinergi antarBUMN. Pihaknya  terus mengawal dan mendorong agar proyek ini nantinya berjalan baik dan bisa selesai tepat waktu sesuai target.Bi.