VOI PESONA INDONESIA Hari ini kami akan mengajak anda berwisata ke obyek wisata di Kawasan Lereng Gunung Anjasmoro, Desa Sumber di Kabupaten Jombang Jawa Timur yang dikenal dengan nama kampung durian. Karena setiap musim durian tiba, desa Sumber setiap harinya ramai didatangi oleh wisatawan dalam dan luar negeri.
durian dikenal sebagai rajanya buah. Selain bisa langsung dimakan daging buahnya , ternyata sang raja buah ini bisa menjadi kuliner olahan yang nikmat, salah satunya yaitu durian bakar. Buah durian yang sudah dikeluarkan dari cangkangnya dipanggang di tungku dengan api arang. Sebagai variasi rasa, permukaan daging durian diolesi dengan saus sari buah naga.
durian bakar khas Wonosalam ini tidak hanya disukai oleh orang dewasa tetapi juga anak-anak. Dalam penyajian durian bakar ini terlihat unik , karena menggunakan kulit durian yang dipotong mirip mangkuk. Setelah dipanggang selama 3-5 menit hingga warnanya kecokelatan , buah durian kemudian ditata pada cekungan kulit tersebut. Durian bakar diapit dengan ketan hitam dan ketan putih yang sudah dikukus sebagai pelengkapnya. Sementara diatasnya ditambahkan irisan kelapa muda, jeruk manis, buah naga , daun mint serta susu. Dengan membayar Rp. 18.000 untuk porsi sedang dan Rp. 25.000 untuk porsi besar tergantung ukuran duriannya, anda sudah bisa merasakan lezatnya durian bakar khas Wonosalam, Jombang , Jawa Timur ini.
karena lezatnya durian bakar khas desa Wonosalam, Kabupaten Jombang , tidak lengkap rasanya jika ke Jombang tanpa menyantap durian bakar khas pegunungan Anjasmoro ini. Udara lereng gunung yang segar, efek panas arang, membuat durian ini semakin lumer di mulut dan dijamin Anda tidak akan melupakan sensasi durian bakar ini.