Kementeri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terus mendorong hadirnya regulasi-regulasi baru yang mendukung ekosistem industri ekonomi kreatif, sehingga membuat produk ekonomi kreatif lokal mampu bersaing atau bahkan unggul dengan produk luar di negeri sendiri. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio dalam keterangannya kepada RRI, Jumat (6/3)mengatakan, layanan e-commerce di Indonesia saat ini 70 persen di dalamnya diisi produk-produk ekonomi kreatif dari luar negeri. Sementara produk ekonomi kreatif lokal hanya mengisi tidak lebih dari 10 persen.
Begitu juga di pasar offline seperti di berbagai pusat perbelanjaan juga banyak diisi produk dari luar. Maka diperlukan regulasi-regulasi yang mendukung produk ekonomi kreatif yang berkaitan erat dengan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah-UMKM. Sehingga UMKM benar-benar menjadi masa depan penunjang ekonomi Indonesia. (rri)