Lembaga Moneter Internasional (IMF) setuju meminjamkan dana 2,77 miliar dolar AS pada Mesir untuk penanganan pandemi corona. Mesir mengalami keruntuhan ekonomi akibat penyakit yang berasal dari Wuhan, Tiongkok, tersebut. Pemerintah Mesir meminta paket pinjaman selama setahun pada bulan lalu. Mesir kesulitan menangani corona dengan runtuhnya ekonomi di sana. Hal itu dikatakan Deputi I Manajer Pelaksana IMF Geoffrey Okamoto dilansir dari Al Arabiya pada Selasa, (12/5).
Padahal Mesir tidak mengalami kasus corona sebanyak di Eropa dan Amerika. Catatan pasien corona untuk sementara ini disana mencapai 9,746 orang dengan 533 pasien meninggal. Namun pandemi corona memberi pukulan hebat pada ekonomi Mesir. Mesir kehilangan salah satu pundi pendapatan sejak corona melanda di sektor pariwisata. Sektor tersebut menyumbang 12 persen dari Produk Domistik Bruto Mesir. Remiten dari pekerja Mesir di luar negeri juga turun. Padahal biasanya remiten ini memberi 10 persen dari Produk Domistik Bruto. Republika