Para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di kawasan destinasi wisata prioritas Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur , dilatih untuk mengolah dan mengemas kuliner lokal menjadi makanan siap saji sebagai salah satu upaya meningkatkan daya saing sumber daya manusia pariwisata di provinsi tersebut.Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOPLBF) Shana Fatina, Sabtu mengatakan, dalam industri pariwisata, UMKM akan bersinergi sebagai pemasok produk-produk lokal khas daerah, salah satunya produk kuliner.
Pelatihan ini penting untuk menyiapkan kualitas sumber daya manusia yang siap bersaing. Sudah saatnya menyiapkan sendiri produk-produk olahan dengan kualitas baik untuk mendukung destinasi wisata.Shana menegaskan, langkah ini dilakukan sebagai upaya penguatan identitas produk kuliner lokal bagi pelaku usaha industri rumah tangga agar semakin berdaya saing. antara