(voinews.id)Indonesia berhasil memperkecil defisit neraca perdagangan dengan Tiongkok dan memperbesar surplus perdagangan dengan Amerika Serikat pada semester I/2021 atau periode Januari-Juni 2021. Hal itu dikatakan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi saat menghadiri Dialog Ekonomi secara virtual, Kamis. Ia mengatakan, pada semester I tahun ini, defisit Indonesia ke Tiongkok 3,19 miliar dolar AS. Sejak 2005.
Ini mungkin defisit perdagangan yang terendah dengan Tiongkok. Selain itu, lanjut neraca perdagangan dengan Amerika Serikat juga mengalami surplus yang diprediksi lebih besar. Sepanjang 2020 surplus dengan AS mencapai 10 miliar dollar AS, sedangkan hingga semester I/2021, surplus perdagangan dengan AS mencapai 6,55 miliar dolar AS. (antara)
