(voinews.id)Koalisi pemerintah Malaysia pimpinan Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob telah membuat kesepakatan dengan blok oposisi utama untuk memastikan stabilitas politik Malaysia selama pandemi Covid-19.Dalam pernyataan bersama Senin (13/9), perwakilan dari pemerintah dan pemimpin oposisi Pakatan Harapan, Anwar Ibrahim mengatakan mereka telah sepakat untuk fokus bekerja untuk "reformasi dan transformasi inisiatif".
Kesepakatan pemerintah dan oposisi itu ditetapkan setelah Ismail Sabri memperkenalkan rencana reformasi politik di pemerintahan barunya pada Jumat pekan lalu.Salah satu reformasi yang diajukan adalah memperkenalkan undang-undang baru yang membatasi masa jabatan perdana menteri agar tidak lebih dari sepuluh tahun.Usulan tersebut digagas Ismail Sabri guna meraup dukungan oposisi terhadap pemerintahan barunya.CnnIndonesia