(voinews.id) Sembilan orang dilaporkan terluka akibat lima granat meledak di luar tempat pemungutan suara pemilihan umum di wilayah selatan Filipina yang bergolak pada Senin (9/5). Serangan granat ini terjadi ketika Filipina menggelar hari pemungutan suara pemilu. Pihak Kepolisian menyatakan. serangan granat itu terjadi pada Minggu (8/5) malam di Datu Unsay, Pulau Mindanao.
Pulau Mindanao merupakan tempat bagi kelompok bersenjata dan pemberontak komunis Filipina. Polisi menyatakan para korban luka telah melakukan perjalanan jauh dari pegunungan terpencil untuk memberikan suara di tempat pemungutan. Selang beberapa menit, sebuah granat lainnya meledak di wilayah tetangga, Shariff Aguak, meski tidak menyebabkan korban. CnnIndonesia