(voinews.id) Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim pasukannya menghancurkan sebuah gedung yang penuh dengan sistem rudal antitank dan antipesawat yang dipasok kepada Ukraina oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa. Dilansir Al Arabiya News, Senin (13/6/2022) juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Mayor Jenderal Igor Konashenkov mengungkapkan, Angkatan Udara Rusia dengan menggunakan rudal jelajah Kalibr dalam serangannya berhasil menghancurkan gudang persenjataan besar di wilayah Ternopil, Ukraina.
Belum ada respons resmi dari pemerintah maupun militer Ukraina terkait klaim Rusia ini. Namun diketahui, sejak awal invasi Rusia pada 24 Februari lalu, AS dan negara-negara Eropa memasok sistem persenjataan dan peralatan militer termasuk drone, artileri berat, rudal antipesawat dan antitank bernilai ratusan juta dolar kepada Ukraina. detik
