VOInews, Jakarta: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyampaikan agar pariwisata dan ekonomi kreatif terus berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Pemanfaatan teknologi digital mutlak dilakukan diiringi kreativitas serta kolaborasi dengan berbagai pihak. Dalam The Weekly Brief with Sandi Uno, di Jakarta, Senin (31/7) Sandiaga menyatakan, kolaborasi Kemenparekfraf dengan berbagai pihak salah satunya dengan Otorita Ibu Kota Nusantara.
Menurut Sandiaga Uno, untuk mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatif di IKN dan sekitarnya, pada Agustus hingga Oktober 2023 akan digelar berbagai kegiatan, antara lain Focus group discusión/ famtrip, festival budaya, pameran serta misi penjualan produk parekraf.
“Dan kita sedang berkolaborasi untuk mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatif di wilayah IKN dan sekitarnya, jadi yang akan dilakukan adalah fgd ada famtrip. Ada festival budaya ada pameran serta misi penjualan produk-produk parekraf. Ini akan berlangsung Agustus sampai Oktober 2023”, ujar Sandiaga.
Sandiaga Uno lebih lanjut menyampaikan, pengembangan pariwisata IKN akan berbasis konservasi dan green tourism yang diharapkan dapat mendorong pengenalan terhadap IKN.
"Kita akan arahkan (wisatawan) agar lebih banyak berwisata di IKN. Ini adalah pariwisata yang menjanjikan dan berbasis konservasi juga green tourism yang kita harapkan akan mendorong lebih banyak pengenalan terhadap IKN kita," katanya.
Dalam kesempatan serupa, Kepala OIKN Bambang Susantono mengungkapkan kawasan IKN dikembangkan dengan basis sustainable forest city dengan komposisi 25 persen bangunan dan 75 persen hutan hujan tropis. Sehingga, pengembangan pariwisata berkelanjutan dinilai jadi pilihan tepat untuk mengembangkan potensi-potensi yang ada di kawasan IKN.
"Jadi tentu saja kami ingin mengajak semua provinsi dan juga saudara sekalian dalam upaya memajukan dan memanfaatkan sustainable forest IKN Nusantara," ujar Bambang.