Wednesday, 27 December 2023 17:14

Kontribusi Indonesia Terhadap Pendidikan Pelajar Afghanistan Mengundang Minat Negara Lain

Written by 
Rate this item
(1 Vote)

VOInews, Jakarta: Indonesia terus mendorong berupaya untuk berkontribusi memberikan bantuan kepada rakyat Afghanistan terutama melalui beasiswa bagi perempuan dan anak perempuan Afghanistan. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, dalam hal bantuan kepada perempuan Afghanistan, Indonesia tidak hanya menyampaikan posisi namun juga melaksanakannya.

Every now and then, kita bicara mengenai masalah bantuan kita untuk rakyat Afghanistan terutama adalah dalam hal edukasi untuk perempuan dan we walk the talk dalam artian kita tidak hanya menyampaikan posisi tetapi kita berusaha semampu kita untuk menjalankannya,” katanya dalam keterangan yang disampaikan di Jakarta, Rabu (27/12/2023).

Retno Marsudi menjelaskan, meskipun masih dalam jumlah terbatas, namun Indonesia sudah mulai menerima sejumlah penerima beasiswa pendidikan asal Afghanistan di sejumlah perguruan tinggi di dalam negeri. Hal ini, menurutnya, mengundang minat serupa dari sejumlah negara untuk berkontribusi bersama Indonesia dalam menyediakan beasiswa pendidikan bagi perempuan dan anak perempuan Afghanistan.

“Paling tidak kita sudah menerima tawaran untuk berkolaborasi dari Norwegia dan Belanda. Dan yang paling terakhir, Jepang sudah mulai menghubungi Indonesia untuk juga dapat berkontribusi dalam memberikan beasiswa terutama untuk kaum perempuan dan anak-anak perempuan Afghanistan,” katanya.

Lebih lanjut Retno Marsudi juga menjelaskan bahwa beasiswa pendidikan yang diberikan kepada pelajar Afghanistan tidak hanya diperuntukkan bagi pelajar perempuan. Indonesia juga membuka peluang beasiswa bagi pelajar laki-laki Afghanistan karena menurut Retno, pendidikan adalah hak dasar bagi seluruh masyarakat baik perempuan maupun laki-laki.

“Kita tidak hanya memberikan beasiswa kepada perempuan karena education for all oleh karena itu selalu ada laki-laki juga yang ikut didalam beasiswa yang ditawarkan oleh Indonesia,” tutupnya.

Read 369 times Last modified on Thursday, 28 December 2023 11:28