Voinews,Jakarta: Misi Bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Afganistan (UNAMA) mengutuk serangan di kantor Kementerian Pengungsi dan Repatriasi Afganistan di Kabul, Afganistan, Rabu (11/12) yang menewaskan menteri Khalilurrahman Haqqani dan beberapa orang lainnya. Dilansir AFP dari media sosial X, Kamis (12/12), sembari menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban, UNAMA menyatakan, tidak ada tempat bagi terorisme untuk mencapai stabilitas. Uni Eropa dan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) juga mengutuk serangan tersebut, demikian pula dengan Qatar, Arab Saudi, Pakistan dan Iran.
Serangan bom bunuh diri tersebut diklaim oleh kelompok yang mengatasnamakan "Negara Islam" (ISIS). Menurut pernyataan kantor berita Amaq yang terafiliasi dengan kelompok tersebut, seorang pengebom meledakkan rompi peledak di dalam gedung kementerian tersebut. Bom ini merupakan yang pertama kali menargetkan seorang menteri sejak Taliban kembali berkuasa pada tahun 2021. Khalilurrahman Haqqani dimakamkan, Kamis di Provinsi Paktia/ selatan kota Kabul. (AFP)