Friday, 24 May 2019 10:01

Indonesia Dan Suriname Perkuat Kerja Sama Ekonomi

Written by 
Rate this item
(0 votes)


Indonesia dan Suriname sepakat memperkuat kerja sama ekonomi. Sektor kerja sama ekonomi yang menjadi fokus kerja sama adalah infrastruktur, pertambangan, energi, keuangan, dan peternakan. Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi melalui keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (21/5/2019), seusai pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Suriname Yldiz Deborah Pollack-Beighle, mengatakan, Indonesia dan Suriname memiliki hubungan sejarah dan budaya yang khusus dengan Suriname. Masyarakat keturunan suku Jawa merupakan salah satu suku yang telah hidup lama di Suriname. Bahasa Jawa juga umum digunakan di negara tersebut. Dikatakan, dengan bekal dan hubungan sejarah dan budaya yang khusus ini, menjadi wajar bagi Indonesia dan Suriname  memperkokoh hubungan bilateral di berbagai bidang, khususnya ekonomi dan pembangunan.

Retno Marsudi menjelaskan, Indonesia tertarik untuk berpartisipasi dalam proyek pembangunan infrastruktur di Suriname, termasuk proyek-proyek yang mendapat pembiayaan dari Islamic Development Bank. Indonesia juga melihat potensi pengembangan pertambangan emas, pembangunan perkotaan, dan pembangunan solar panel untuk perumahan. Penilaian tersebut muncul dari hasil kunjungan delegasi bisnis Indonesia di Suriname pada Maret 2019. Selain itu menurut  Retno, Indonesia berkomitmen membantu Suriname mengembangkan perbankan syariah. Bank Indonesia telah mengirimkan tim untuk memberi pelatihan regulasi dan pengawasan perbankan syariah.

Dikatakan, Indonesia dan Suriname juga akan bekerja sama di sektor peternakan, khususnya inseminasi buatan ternak. Kerja sama ini dilakukan dalam rangka program kolaborasi bernama South-South Triangular Cooperation melalui Reverse Linkage dari Islamic Development Bank.  Selain bidang ekonomi, Indonesia dan Suriname telah sepakat bekerja sama di bidang diplomasi melalui pengembangan Pusat Pelatihan Diplomatik Suriname.  Pada Maret 2019, Indonesia mengirim tim guna berbagi pengalaman dalam pengembangan pendidikan dan pelatihan diplomatik. Kedua negara juga telah menandatangani perjanjian bebas visa kunjungan singkat bagi pemegang paspor diplomatik, dinas, dan paspor biasa. Dengan adanya perjanjian ini, hubungan Indonesia dan Suriname semakin kuat.

Read 812 times