18
September

 

Mempertentangkan pilihan antara kesehatan masyarakat atau membuka kembali perekonomian dipicu pandemi Covid-19 merupakan kekeliruan. Hal itu dikatakan Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam pertemuan virtual yang diadakan Universitas Nasional Singapura, Kamis (17/9). Menurut Tedros, negara-negara di dunia seharusnya fokus pada empat hal penting sebagai prioritas dalam menghadapi wabah Covid-19.

Pertama, mencegah pertemuan-pertemuan berskala besar seperti di stadion dan kelab malam. Kedua, melindungi mereka yang rentan terkena infeksi virus corona, menyelamatkan nyawa mereka dan mengurangi beban sistem kesehatan. Ketiga, mendidik masyarakat tentang jarak fisik, kebersihan tangan, etika bernapas, dan mengenakan masker untuk mencegah penularan. Keempat, menemukan, mengisolasi, menguji, dan merawat pasien Covid-19, serta melacak dan mengarantina kontak mereka. (tempo)

18
September

 

Sebanyak 219 narapidana di sebuah penjara di Uganda melarikan diri membawa sedikitnya 15 senjata api, namun dua dari mereka tewas setelah pasukan keamanan menjalankan operasi penangkapan kembali, demikian  menurut keterangan pihak militer, Kamis.

Juru Bicara Brigadir Flavia Byekwaso seperti dirilis Reuters  mengatakan, para tahanan itu melarikan diri Rabu (16/9) malam dari satu penjara di Karamoja, suatu area terpencil dan semi-kering di bagian timur laut Uganda, setelah mengalahkan petugas penjagaan.Sebelumnya, mereka sempat membobol gudang senjata di penjara itu dan membawa 15 buah senapan AK-47, 20 magazin (tempat pengisian peluru), dan amunisi lainnya.antara

18
September

 

Pemerintah Filipina sedang mempertimbangkan aturan yang memungkinkan  lebih banyak perawat dan profesional medis lainnya untuk pergi bekerja di luar negeri.Sebelumnya, larangan perjalanan ketat diberlakukan kepada para tenaga medis ini, membuat mereka harus lebih banyak berada di rumah masing-masing selama pandemi virus corona jenis baru (COVID-19).Juru bicara Presiden Filipina Rodrigo Duterte, Harry Roque mengumumkan rencana tersebut pada Kamis (17/9).

Setidaknya ribuan perawat yang tergabung dalam priso-nurses sebelumnya mengimbau pemerintah untuk diizinkan melakukan perjalanan.Sebab, selama ini mereka telah mendapat bayaran rendah dan tidak terlindungi di rumah.Banyak petugas kesehatan dari Filipina yang bekerja di  Amerika Serikat  dan negara-negara di kawasan Eropa dan Timur tengah selama pandemi COVID-19.republika

18
September

 

Polisi Yunani mulai memindahkan ratusan migran yang terdampar di pulau Lesbos ke kamp tenda sementara pada Kamis (17/9).Langkah tersebut dilakukan sepekan setelah kebakaran menghanguskan kamp migran terbesar di Yunani, Kamp Moria.Polisi menyatakan, operasi tersebut dimaksudkan untuk melindungi kesehatan masyarakat.

Petugas yang dilibatkan dalam operasi tersebut termasuk 70 petugas perempuan.Kamp tenda sementara baru di Kara Tepe, dekat pelabuhan pulau Mytilene, siap menampung sedikitnya 5.000 orang.Para pejabat menYatakan beberapa migran enggan pindah ke kamp baru karena mereka berharap bisa meninggalkan pulau itu.Hanya 1.200 orang yang pindah ke tenda baru pada Rabu (16/9).republika