VOI KOMENTAR Pekan Olahraga Nasional (PON) XX telah dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura Papua pada Sabtu malam (2/10/2021). Dalam pidatonya, Presiden menyampaikan rasa bangganya berada di stadion terbaik di Asia Pasifik itu. Ia pun mengajak masyarakat khusunya para peserta, untuk merayakan PON XX ini dengan penuh sukacita, menjunjung tinggi sportivitas, mempererat tali persaudaraan, kebersamaan, kesetaraan, persatuan dan kesatuan bangsa.
Kepala Negara juga menegaskan pesta olahraga multievent yang diselengagarakan untuk pertama kalianya di Papua itu menjadi bukti kesiapan infrastruktur di tanah Papua. Stadion Lukas Enembe yang megah pun bukan satu-satunya simbol kemajuan yang terjadi di Papua. Menurut Presiden Joko Widodo, konektivitas laut, darat, dan udara, serta pembangunan bandara, pelabuhan, jalan lintas papua, serta pengembangan sumber daya manusia Papua merupakan capaian kemajuan lain yang sangat membanggakan.
Perhelatan olahraga terbesar di Indonesia yang akan berlangsung hingga tanggal 15 Oktober itu, diikuti lebih dari 6.400 atlet didampingi 3.000 orang pelatih dari seluruh Indonesia. Sebanyak 37 cabang olahraga (Cabor) dan 56 disiplin olahraga dipertandingkan di venue-venue yang baru di bangun ataupun direnovasi dengan anggaran yang cukup besar. Sangat wajar jika Presiden Joko Widodo saat meresmikan tempat-tempat pertandingan, meminta semua pihak, terutama pemerintah daerah kabupaten dan provinsi Papua, agar bisa merawat, menjaga, dan memanfaatkan venue yang digunakan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dengan baik. Presiden tidak ingin fasilitas olahraga yang telah dibangun dengan dana besar dan berstandar internasional itu menjadi tempat yang sepi dan tidak terawat.
Ketersediaan sarana dan prasana olahraga yang baru dan berkelas internasional di tanah Papua dan tempat lainnya di Indonesia tentunya harus dapat dimanfaatkan untuk penjaringan dan pembinaan sehingga melahirkan atlet-atlet berkualitas dan berprestasi. Menempati posisi ke- 4 dalam Asian Games 2018 adalah prestasi tertinggi yang pernah ditorehkan Indonesia dalam pesta olahraga multievent. Namun ini tentu bukan puncak pencapaian. Penjaringan dan pembinaan yang berkesinambungan diharapkan akan dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi baik tingkat nasional maupun internasional.