Investor asal British Virgin Islands merupakan negara yang paling banyak menanamkan modalnya di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) selama triwulan I-2019 dengan nilai 86,99 juta dolar AS. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kaltim Abdullah Sani di Samarinda, Kamis.
Investor asal British Virgin Islands menanamkan modalnya pada 14 proyek yang bernilai 86,99 juta dolar AS, setara dengan Rp1,3 triliun atau mencapai 62,80 persen dari investasi yang masuk ke Kaltim. Berada di urutan kedua adalah investor asal Singapura, dengan nilai investasi 26,6 juta dolar AS. Sedangkan investor dari Malaysia berada di peringkat ketiga dengan investasi senilai 10,79 juta dolar AS. Antara