Beranda Diplomasi

Beranda Diplomasi (121)

19
October
 
VOInews, Tangerang: Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Mesir, Lutfi Rauf, memaparkan potensi kerja sama ekonomi, investasi, dan perdagangan antara Sulawesi Tengah dan Mesir dalam pertemuan di Kantor Gubernur Sulawesi Tengah pada Senin (14/10). Dalam kesempatan tersebut, Dubes Lutfi Rauf mengungkapkan bahwa hubungan dagang antara Indonesia dan Mesir telah terjalin dengan sangat baik selama ini, dengan potensi besar untuk terus ditingkatkan.
 
Menurut pernyataan pers yang dikeluarkan oleh KBRI Kairo pada Selasa (15/10), Lutfi menyebutkan bahwa dua faktor utama yang mendukung hubungan erat kedua negara adalah pengakuan cepat Mesir terhadap kedaulatan Indonesia setelah proklamasi oleh Soekarno-Hatta, serta kesamaan agama Islam yang dianut mayoritas penduduk kedua negara. "Kesamaan ini mempercepat komunikasi bisnis antara pelaku usaha Indonesia dan Mesir," ujarnya.
 
Atase Perdagangan KBRI Kairo, M. Syahran Bhakti S., menambahkan bahwa Mesir merupakan salah satu mitra dagang strategis Indonesia di kawasan Afrika. Syahran mencatat bahwa sepanjang Januari hingga Agustus 2024, total perdagangan kedua negara mencapai 1,09 miliar dolar AS (sekitar Rp15,7 triliun), dengan nilai ekspor Indonesia ke Mesir mencapai 975,8 juta dolar AS (sekitar Rp15,2 triliun). Angka ini meningkat sebesar 10,94 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023, yang mencatat nilai ekspor sebesar 879,6 juta dolar AS (sekitar Rp13,7 triliun).
 
"Volume perdagangan Indonesia ke Mesir terus meningkat, terutama sejak masa pandemi," jelas Syahran. Biji kopi robusta menjadi salah satu komoditas yang paling diminati di Mesir, sementara Indonesia banyak mengimpor kurma dari negara tersebut. Hal ini menunjukkan potensi perdagangan yang berkelanjutan antara kedua negara.
 
Sementara itu, Pelaksana Fungsi Ekonomi KBRI Kairo, Rifki Rustam Arsyad, menyoroti peluang investasi yang dapat dijalin antara Indonesia dan Mesir. Menurutnya, sektor perkebunan, buah-buahan tropis, serta produk perikanan dan hasil laut menjadi sektor yang memiliki prospek cerah. "KBRI Kairo bersama Pusat Promosi Investasi Indonesia (IIPC) Kementerian Investasi di Abu Dhabi berencana mempromosikan potensi investasi di Kairo pada November 2024," tambah Rifki.
Rifki juga berharap agar potensi investasi dari Mesir bisa diarahkan ke Sulawesi Tengah, yang memiliki banyak komoditas unggulan. Potensi ini diharapkan mampu menarik minat investor Mesir untuk menanamkan modal di daerah tersebut. "Dengan adanya pertemuan ini, kami berharap potensi Sulawesi Tengah dapat semakin dikenal di pasar Mesir," katanya.
 
Pada kesempatan yang sama, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Rudi Dewanto, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan Dubes Lutfi Rauf. Rudi menyatakan bahwa pertemuan ini sangat strategis untuk mendekatkan hubungan bilateral kedua negara, khususnya dalam sektor perdagangan dan investasi global. "Sulawesi Tengah kaya akan komoditas potensial yang siap dipasarkan ke Mesir, seperti kelapa, kopi, karet, durian, kemiri, vanili, hingga gas alam," ujarnya.
Rudi juga menambahkan bahwa beberapa komoditas, seperti kopi dan kelapa, menjadi prioritas ekspor ke Mesir karena tarif masuknya yang nol persen. "Tarif nol persen ini tentu sangat menguntungkan bagi Indonesia, dan kami optimis bisa memaksimalkan peluang tersebut untuk meningkatkan ekspor dari Sulawesi Tengah ke Mesir," jelas Rudi.
 
Dengan adanya inisiatif dan pertemuan ini, diharapkan kerja sama antara Sulawesi Tengah dan Mesir semakin erat, tidak hanya dalam perdagangan, tetapi juga dalam peningkatan investasi yang berdampak positif bagi kedua belah pihak.
 
Beranda Diplomasi/ Voice of Indonesia
 
12
October

 

VOInews, Perth: Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Perth kembali mempromosikan budaya Indonesia melalui gelaran *Road to Indonesia–Western Australia Film Festival (IWAFF) 2025*. Festival film ini berlangsung pada 1-6 Oktober 2024 di berbagai lokasi di Kota Perth, Australia Barat, sebagai langkah persiapan menuju IWAFF 2025 mendatang.
 
Konsul Jenderal RI di Perth, Listiana Operananta, menyatakan dalam siaran pers KJRI Perth di Jakarta, Selasa (7/10), bahwa film merupakan bahasa universal yang mudah dipahami oleh masyarakat luas. “Film adalah medium yang efektif dalam mempromosikan Indonesia, karena dapat diterima dan dimengerti oleh semua kalangan,” ujarnya.
 
Festival film ini diadakan di sejumlah lokasi, termasuk di Murdoch University dan Curtin University, yang menjadi tuan rumah pemutaran film serta diskusi seputar dunia perfilman. Beberapa film yang ditayangkan dalam festival ini antara lain "Eksil" karya Lola Amaria dan "Orpa" karya Qun Film.
 
KJRI Perth bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam pemutaran 25 film pendek dari sineas Jawa Timur. Film-film tersebut diputar di Backlot Cinema dan Perpustakaan Negara Bagian Australia Barat di Kota Perth, memperkenalkan kekayaan budaya serta kreativitas sineas Indonesia kepada audiens internasional.
 
Selain pemutaran film, Murdoch University dan Curtin University juga menyelenggarakan workshop khusus seputar pembuatan film dokumenter. Workshop ini menjadi ajang bagi para sineas muda untuk berbagi ilmu dan pengalaman dalam dunia perfilman, sekaligus mempererat hubungan antara komunitas kreatif Indonesia dan Australia Barat.
 
Acara "Road to IWAFF 2025" juga dimeriahkan dengan pemutaran film "Onde Mande" karya Visinema, sebuah drama komedi yang menggambarkan kehidupan adat Minangkabau di Sumatra Barat. Pemutaran film ini mendapat antusiasme dari masyarakat Australia Barat yang tertarik untuk lebih mengenal budaya Indonesia melalui film.
 
Festival ini ditutup dengan pemutaran 25 film pendek karya sineas Jawa Timur yang mencakup beragam genre, mulai dari drama, horor, komedi, hingga dokumenter. Rangkaian kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara Jawa Timur dan Australia Barat, khususnya di bidang industri kreatif, serta mempersiapkan perayaan 35 tahun kerja sama *Sister Province/State* antara kedua wilayah tersebut.


06
October

 

VOInews, Yangon: Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Yangon, Myanmar, menyerahkan bantuan kemanusiaan sebesar 15 juta kyat Myanmar atau setara dengan 7 ribu dolar Amerika, serta 23.040 tablet NEO MIXAGRIP kepada Palang Merah Myanmar. Bantuan ini ditujukan untuk membantu masyarakat Myanmar yang terkena dampak topan Yagi yang melanda negara tersebut pada 12 September 2024.

 

Menurut pernyataan pers dari Kementerian Luar Negeri Indonesia pada Kamis (3/10/2024), Kuasa Usaha Ad Interim KBRI di Yangon, M. Arif Hidayatullah, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud solidaritas Indonesia kepada masyarakat Myanmar. "Kami berharap bantuan ini dapat meringankan penderitaan mereka yang terdampak bencana," ujar Arif.

 

Penyerahan bantuan dilakukan oleh Arif Hidayatullah kepada Presiden Palang Merah Myanmar, Myo Nyunt, di kantor pusat Palang Merah Myanmar pada Rabu (2/10/2024). Bantuan ini berasal dari berbagai pihak, termasuk staf KBRI, siswa dan orang tua dari Sekolah Internasional Indonesia di Yangon, serta dua perusahaan Indonesia, Japfa Comfeed Myanmar dan Kalbe Myanmar.

 

Topan Yagi telah menyebabkan kerusakan besar dan memaksa ribuan orang mengungsi, sehingga bantuan kemanusiaan sangat diperlukan. Donasi yang disalurkan akan digunakan untuk menyediakan kebutuhan mendesak seperti makanan, air bersih, dan tempat tinggal, sementara tablet NEO MIXAGRIP akan membantu memenuhi kebutuhan medis para korban.

 

Arif Hidayatullah juga menyampaikan simpati mendalam kepada para korban dan menekankan pentingnya kerja sama internasional dalam situasi krisis seperti ini. Sementara itu, Myo Nyunt, Presiden Palang Merah Myanmar, menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan dari Indonesia, seraya menyebutkan bahwa bantuan tersebut akan sangat membantu upaya pemulihan di daerah terdampak.

 

Myanmar dan Indonesia, lanjut Myo Nyunt, telah memiliki hubungan erat sejak masa perjuangan kemerdekaan kedua negara. Ia menambahkan bahwa sebagai sesama bangsa Asia, Myanmar bangga dengan dukungan yang diberikan oleh Indonesia.

04
October
 
 
 
VOInews, Jakarta: Dalam rangka merayakan Hari Batik Nasional pada 2 Oktober 2024, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Caracas bekerja sama dengan Canting Club Venezuela menggelar kelas batik bagi masyarakat Venezuela. Acara ini diikuti oleh 25 peserta dengan tujuan memperkenalkan batik sebagai identitas budaya Indonesia sekaligus mempererat hubungan budaya antara Indonesia dan Venezuela.
 
“Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mempromosikan batik, tetapi juga memperkuat kerja sama budaya antara kedua negara,” ujar Duta Besar RI untuk Venezuela, Imam Edy Mulyono, saat membuka acara. Dubes Imam juga menyebutkan bahwa promosi batik di Caracas akan terus berlanjut dengan acara fashion show yang melibatkan desainer batik Indonesia pada Mei 2024.
 
Kelas batik ini akan berlangsung sepanjang bulan Oktober dan terdiri dari delapan sesi. Peserta akan belajar tentang sejarah batik, metode pembuatan, serta proses kreatif dalam menciptakan karya batik. Di akhir program, hasil karya peserta akan dipamerkan di museum lokal di Caracas untuk dinikmati masyarakat luas.


Sumber: KBRI Caracas

03
October

 

VOInews, Jakarta: Konsulat Republik Indonesia Tawau turut mempromosikan berbagai kuliner khas dari Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam Resepsi Diplomatik yang berlangsung di Tawau, Sabah, Malaysia.

Dikutip dari Antara, Konsul RI Tawau Aries Heru Utomo mengatakan, malam Resepsi Diplomatik, yang diadakan Sabtu (28/9/2024), tidak saja mempromosikan seni budaya berbagai daerah di Indonesia tetapi juga kuliner khas Sulawesi Selatan.

Kegiatan yang menurut dia berlangsung meriah, dibuka dengan Tari Paduppa yang merupakan tari selamat datang dari Suku Bugis yang dibawakan oleh para penari dari Rumah Seni Tegal. Ada pula persembahan Tari Mappadendang dan Tari Empat Etnis Sulawesi Selatan.

Sebanyak 300 tamu undangan yang hadir dimanjakan dengan kuliner khas seperti coto Makassar, ikan bakar Parappe, Nasu Likku Ayam Kampung, sayur tutu dan Bararongko.

Konsulat RI Tawau memilih Sulawesi Selatan sebagai bagian utama dari tema resepsi tidak terlepas dari banyaknya masyarakat Indonesia asal berbagai etnis di sana yang berdiam di wilayah kerja Kantor Perwakilan RI tersebut, baik yang masih menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) ataupun sudah menjadi warga Malaysia.

Menurut Aries Heru Utomo, diperkirakan lebih dari 50 persen masyarakat Indonesia yang ada di wilayah kerja mereka berasal dari Sulawesi Selatan.

Namun demikian, ia mengatakan, untuk mengenalkan seni budaya Indonesia lainnya dan mengingatkan kayanya adat dan tradisi budaya dari berbagai daerah, maka ditampilkan pula Tari Tifa dari Nusa Tenggara Timur, Tari Condong Legong dari Bali dan Medley Tari Nusantara serta Pencak Silat.

Harapannya, agar lebih banyak lagi warga Malaysia yang terus berkunjung kembali ke Indonesia, baik dalam rangka perjalanan wisata ataupun pulang kampung mengunjungi daerah asal keluarganya. 

28
November
 
Konsul Jenderal RI Ardian Wicaksono didampingi Fungsi Pensosbud, Senin (23/11) berkunjung ke kediaman Indonesianists bernama Mr. Dieter Seifert, yang memiliki sekitar 850 koleksi wayang. Koleksi wayang tersebut terdiri dari wayang kulit, wayang golek, dan wayang klithik (kayu) yang dikumpulkan secara bertahap dari beberapa daerah di Indonesia. Mr. Seifert telah mulai mengoleksi wayang dari Indonesia sejak belasan tahun yang lalu.
 
Mr. Seifert pertama kali pertama kali tertarik dengan Wayang ketika melihat Wayang Gunungan dalam salah satu kesempatan berkunjung ke Indonesia sekitar 45 tahun yang lalu. Wayang Gunungan tersebut menjadi koleksi pertama dan awal dari ratusan Wayang lainnya. Mr. Seifert kemudian mempelajari Wayang lebih dalam denganmembeli berbagai jenis dan tokoh wayang lainnya, serta buku-buku tentang Wayang baik di Indonesia maupun di Jerman dan melalui media online.
 
Menurutnya Wayang sangat menarik karena merupakan representasi nilai dan karakter serta memiliki filosofi kehidupan dalam kisahnya. Selain itu, menurutnya Wayang adalah warisan budaya yang menjadi ciri khas Indonesia. 
 
Sebagaimana disampaikan oleh Mr Seifert, filosofi Wayang juga merupakan perwujudan nilai-nilai toleransi dan budaya bangsa Indonesia yang telah dijadikan pedoman hidup oleh masyarakat Indonesia. 
 
Konsul Jenderal RI menyampaikan apresiasi atas jasanya dalam mempromosikan dan melestarikan Wayang sebagai warisan budaya Indonesia. UNESCO telah menetapkan wayang asli Indonesia sebagai warisan budaya dunia yang tak ternilai (Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity) pada tanggal 7 November 2003, sehingga menjadi suatu kebanggaan bagi seluruh bangsa Indonesia. 
 
Konsul Jenderal RI menyatakan akan mengadakan workshop/ pameran koleksi Mr. Seifert paska pandemi mendatang dengan cerita menarik yang dapat dijadikan promosi budaya Indonesia seperti toleransi dan juga kecintaan terhadap alam (lingkungan). 
 
Mr. Seifert menyambut baik hal tersebut mengingat sudah lama dirinya tidak mengadakan pameran Wayang. Koleksi miliknya sebagian besar telah didokumentasikan secara tertulis melalui pembuatan katalog berisikan foto gambar dan keterangannya namun belum dalam bentuk digital. 
 
Mr. Seifert juga meminta bantuan KJRI Hamburg untuk mengundang museum dan institusi terkait baik di Jerman dan di Indonesia agar kedepannya Wayang dapat lebih dikenal oleh masyarakat di Jerman. KJRI Hamburg juga berharap dapat bekerjasama untuk mempopulerkan koleksi wayang dengan para pecinta seni dan pemilik museum seni serta memfasilitasi digitalisasi koleksi wayang tersebut. 
 
 
11
March

 

Presiden Afghanistan Ashraf Ghani menandatangani dekret untuk memfasilitasi pembebasan tahanan Taliban.Langkah itu merupakan upaya awal Afghanistan untuk memulai pembicaraan dan negosiasi dengan Taliban.Juru bicara Ashraf Ghani, Sediq Sediqqi melalui jejaring sosial resminya Rabu (11/8) mengatakan  terdapat empat pasal yang termaktub dalam dekret pembebasan tahanan Taliban.Diantaranya Pasal pertama, tahanan yang dibebaskan oleh dekret terkait diharuskan menyerahkan komitmen tertulis untuk tidak kembali ke barisan perang.

Pasal kedua, amnesti dan pembebasan 1.500 tahanan Taliban dengan iktikad baik dari pusat penahanan Parwan dimulai pada tanggal 24 Juni mendatang.Pasal ketiga, setelah dimulainya negosiasi langsung antara delegasi yang ditunjuk oleh Republik Islam Afghanistan dan Taliban, 500 tahanan Taliban akan dibebaskan setiap dua pekan, dengan total 3.500 (tahanan) dengan ketentuan bahwa tingkat kekerasan dikurangi secara dramatis.rol.11.3’20.mar 

07
September

Perserikatan Bangsa-Bangsa memilih Rahmawati Husein sebagai wakil Indonesia yang menjadi salah satu anggota Kelompok Penasihat untuk Central Emergency Response Fund -CERF, mekanisme pendanaan PBB untuk situasi darurat kemanusiaan. Kabar terpilihnya Rahmawati Husein sebagai penasihat CERF itu diterima oleh Kementerian Luar Negeri RI, seperti disampaikan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (4/9). Penunjukan seorang warga negara Indonesia itu menunjukkan kepercayaan masyarakat internasional terhadap Indonesia dalam bidang kemanusiaan. Hal tersebut juga mencerminkan meningkatnya harapan masyarakat internasional terhadap Indonesia untuk terus berperan aktif dalam upaya penanganan krisis kemanusiaan global. Rahmawati Husein yang merupakan ahli penanganan darurat kemanusiaan telah menggeluti bidang kebencanaan selama lebih dari 10 tahun, sejak pengalamannya dalam penanganan tsunami Aceh pada 2005. Melalui kiprahnya di bidang kebencanaan dan kemanusiaan, Rahmawati Husein telah banyak berkontribusi bagi pemajuan diplomasi kemanusiaan Indonesia. Kontribusi itu antara lain ditunjukkan melalui perannya sebagai salah satu anggota Kelompok Penasihat bagi Badan Nasional Penanggulangan Bencana RI dan sebagai anggota Badan Eksekutif Aliansi Kemanusiaan Indonesia untuk Myanmar dan Bangladesh.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI, Bambang Soesatyo, meminta Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura turut aktif mempromosikan berbagai destinasi wisata di Indonesia ke mancanegara.  Bambang Soesatyo mengatakan, Indonesia memiliki alam yang sangat indah dan memiliki sangat banyak destinasi wisata. Indonesia juga terus melakukan promosi destinasi wisata. Ia menilai kekuatan pariwisata akan mampu mendongkrak pergerakan ekonomi rakyat secara cepat, sekaligus menjadi penjaga perekonomian nasional dari keterpurukan. Selain itu, ia juga meminta Kedutaan Besar RI untuk dapat memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi semua warga Negara Indonesia yang tinggal di Singapura. Kedutaan Besar RI juga harus bisa memotivasi dan memberikan pencerahan, agar setiap warga bisa menarik wisatawan maupun menampilkan berbagai kebaikan dari Indonesia. Duta Besar Indonesia untuk Singapura, Gede Ngurah Swajaya, di kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura, Rabu (5/9) mengatakan, promosi tujuan wisata tidak hanya menjadi jembatan diplomasi maupun menarik investor ke pasar modal. Dalam hal ini, Kedutaan Besar RI juga harus berperan menarik wisatawan mancanegara ke Indonesia.

Mantan Tenaga Kerja Indonesia dan penyintas korban perdagangan manusia, Maizidah Salas, menerima penghargaan Trafficking in Person Report Hero dari pemerintah Amerika Serikat yang diserahkan langsung oleh Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo dan putri presiden Amerika Serikat, Ivanka Trump, di Washington DC, Amerika Serikat. Di Kediaman Duta Besar Amerika untuk Indonesia di Jakarta, Selasa (4/9) malam, Maizidah mengatakan, penghargaan ini memberikan semangat untuk terus mengedukasi masyarakat Indonesia untuk lebih maju. Atas sponsor dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Serikat Buruh Migran Indonesia yang diajukan kepada Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, ia terpilih untuk menerima penghargaan tersebut bersama delapan pahlawan lainnya yang berasal dari Bahrain, Burkina Faso, Kamerun, El Salvador, Nepal, Nigeria, Serbia, dan Korea Selatan.

23
August


Di tengah cuaca hangat dan lembab, Sedikitnya 500 warga Indonesia dan sejumlah ekspatriat WNA yang tinggal di Uni Emirat Arab (UEA), khususnya Emirat Abu Dhabi, berbondong-bondong mendatangi kantor KBRI Abu Dhabi untuk bersama-sama menunaikan salat ied berjamaah Selasa (21/8). Mereka datang tidak hanya dari Abu Dhabi, namun juga dari beberapa kota lain, seperti Ruwais, Al Ain, dan Madinah Zayed. Kedatangan masyarakat Indonesia bersama keluarga masing-masing untuk salat bersama di halaman kantor KBRI menciptakan suasana perayaan Idul Adha yang khas Indonesia, seperti halnya di tanah air. Dalam sambutannya sebelum pelaksanaan salat, Duta Besar RI untuk UEA, Husin Bagis, meminta kepada masyarakat Indonesia di UEA untuk turut membantu dan mendoakan korban bencana gempa di Lombok, NTB. Usai salat, acara berlanjut dengan ramah tamah dan makan bersama. Lontong sayur, tongseng, dan empal daging, yang merupakan sajian khas pada hari raya, langsung diserbu jamaah yang hadir. Kegiatan salat juga diwarnai aksi penggalangan dana jamaah yang akan disumbangkan kepada korban bencana alam di Lombok, NTB.

Doa Dari Kamboja Untuk Lombok Saat Resepsi Diplomatik HUT ke-73 RI

Kedutaan Besar Republik Indonesia KBRI Kamboja menyelenggarakan resepsi dalam rangka memperingati HUT ke-73 Kemerdekaan RI pada Senin (20/8) di sebuah hotel di Phnom Penh. Duta Besar RI untuk Kerajaan Kamboja, Sudirman Haseng dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah dan Rakyat Kerajaan Kamboja yang telah menyampaikan pesan belasungkawa dan simpati kepada korban gempa bumi baru-baru ini di Lombok . Resepsi ini dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup Kamboja, Say Samal mewakili pemerintah Kamboja serta sekitar 340 tamu undangan. Tamu undangan terdiri dari Gubernur Phnom Penh City, Gubernur Kampong Thom, para pejabat dari kementerian/ lembaga Kamboja, Duta Besar/Kepala Perwakilan dan para diplomat Perwakilan asing di Kamboja, pejabat tinggi militer Kamboja, pengusaha dan unsur masyarakat Indonesia di Kamboja. Dubes Sudirman mengatakan, hubungan bilateral kedua negara semakin menunjukkan perkembangan yang menggembirakan dengan terus meningkatnya nilai volume perdagangan kedua negara, hubungan G to G, B to B dan people to people'. Sementara itu Menteri Say Samal mengapresiasi berbagai bentuk kerja sama dan dukungan yang diberikan Indonesia ke Kamboja, terutama di bidang perdagangan dan pariwisata. Ia mengharapkan investasi indonesia ke kamboja dan segera merealisasikan berbagai bentuk komitmen dan kerja sama yang telah disepakati pada pertemuan kedua Menlu Februari 2018 lalu.

KJRI Davao Targetkan Beri 1.000 Paspor ke Warga Keturunan RI

Sebagai upaya perlindungan WNI, Konsulat Jendral RI-KJRI Davao City kembali menerbitkan 590 buah Paspor RI secara gratis untuk masyarakat keturunan Indonesia di Mindanao, Filipina Selatan, yang telah ditetapkan sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) melalui Surat Penegasan Kewarganegaran RI (SKPRI). Pemberian Paspor secara simbolis kepada 16 orang wakil WNI dari 16 wilayah di Mindanao Selatan dilakukan pada saat perayaan HUT ke-73 Kemerdekaan RI (17/8) di KJRI Davao City. Konsul Jenderal Davao City Berlian Napitupulu menyampaikan bahwa pemberian paspor gratis ini merupakan kelanjutan dari pemberian 300 buah paspor yang diberikan Menlu RI Retno Marsudi kepada WNI keturunan di Mindanao pada 3 Januari 2018 di House of Indonesia, Davao City. Ini merupakan bagian dari kebijakan Pemerintah RI untuk memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat keturunan Indonesia di Mindanao, yang tinggal berpuluh tahun di Mindanao tanpa dokumen dengan sebutan undocumented Person of Indonesia Descents (PIDs).  

11
August


Kementerian Luar Negeri bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata menyelenggarakan Experts' Meeting on Building MIKTA's Network on Sustainable Tourism for Development di Yogyakarta dihadiri oleh para pakar dari negara-negara MIKTA, (08/08). Staf Ahli Menteri Luar Negeri Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Indonesia di Luar Negeri, Dewi Savitri Wahab membuka  Experts' meeting on Building MIKTA's Network on Sustainable Tourism for Development sebagai upaya mewujudkan kerja sama MIKTA di bidang pariwisata berkelanjutan dan pembentukan MIKTA Tourism Network. 

Pertemuan merupakan inisiatif konkret Keketuaan Indonesia di MIKTA 2018 guna membentuk MIKTA Tourism Network dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan di bidang pariwisata di negara-negara MIKTA. Perwakilan negara-negara MIKTA membahas upaya dan tantangan mewujudkan pembangunan pariwisata berkelanjutan, digital tourism, dan manajemen destinasi pariwisata yang berkualitas. 

Addis Ababa, Ethiopia, Indonesia Siap Bekerja Sama Membangun Infrastruktur di Ethiopia.

Pemerintah Indonesia menawarkan kepada pemerintah Ethiopia untuk menjalin kerja sama pembangunan dan pengembangan infrastruktur antarkedua negara. Indonesia siap bekerjasama membangun infrastruktur di Ethiopia. Wakil Menteri Luar Negeri RI AM Fachir, dalam siaran pers di Jakarta, Kamis berharap dapat segera diidentifikasi proyek pengembangan infrastruktur antara Indonesia dengan Ethiopia yang dapat diwujudkan dalam waktu dekat. Sebelumnya, Wamenlu RI A.M. Fachir melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Perusahaan Publik Ethiopia, Teshome Toga, di Addis Ababa, pada Rabu (8/8). Wamenlu berharap proyek yang sedang diidentifikasi tersebut dapat menjadi salah satu kesepakatan bisnis konkret Indonesia dengan Ethiopia untuk diumumkan pada perhelatan Indonesia-Africa Infrastructure Dialogue (IAID) mendatang.
Dalam kesempatan tersebut, Wamenlu RI turut mengundang pemerintah dan pebisnis Ethiopia untuk berpartisipasi aktif pada forum IAID yang akan diselenggarakan pada 20-21 Agustus 2019 di Indonesia. Tawaran tersebut mendapat tanggapan positif dari Menteri Toga karena Indonesia memang merupakan mitra ekonomi potensial Afrika, termasuk Ethiopia, dan mengingat komitmen pemerintah Indonesia yang cukup besar.

Ethiopia Indonesia Tingkatkan Konektivitas dengan Afrika Melalui Ethiopian Airlines.

Wakil Menteri Luar Negeri RI,  A.M. Fachir bersama dengan delegasi PT. WIKA dan Indonesia Eximbank telah melakukan pertemuan dengan CEO Ethiopia Airlines (ET), Tewolde Gebremariam, beserta jajaran manajemen ET pada tanggal 8 Agustus 2018 di Addis Ababa, Ethiopia. Dalam pertemuan tersebut dibahas sejumlah upaya konkret untuk meningkatkan kerja sama dengan Ethiopia dan Afrika secara keseluruhan dengan memanfaatkan ET yang telah membuka jalur penerbangan ke Jakarta. Wamenlu RI menyampaikan bahwa salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah promosi Indonesia melalui flyer dan video singkat mengenai potensi dan pariwisata Indonesia dalam in-flight entertainment di pesawat-pesawat ET, terutama rute menuju Jakarta. Selain itu, Wamenlu RI juga ingin menjajaki kemungkinan pemanfaatan kargo ET untuk mengangkut komoditas ekspor Indonesia ke Ethiopia dan didistribusikan ke seluruh negara Afrika. CEO ET menyambut antusias usulan Wamenlu RI dan menyatakan bahwa ET siap untuk menjadi mitra Indonesia, baik untuk mempromosikan barang-barang Indonesia ke Afrika, juga membantu promosi pariwisata Indonesia. ET merupakan maskapai nasional Ethiopia yang didirikan sejak tahun 1945 dan dimiliki sepenuhnya oleh Pemerintah Ethiopia. ET telah menjadi salah satu maskapai terbesar di Afrika dengan lebih dari 115 destinasi Internasional.

Page 2 of 9