Saudara pendengar suara indonesia di manasaja berada, terorisme dan kekerasan kerap terjadi di mana saja termasuk di Indonesia baik atas nama kemiskinan, sosial, etnis, suku bangsa hingga agama. Indonesia kini sedang membangun sebuah peradaban melalui sisi religius berlandaskan pendidikan Islam moderat untuk melawan radikalisme dan kekerasan. Merujuk pada membangun islam yang penuh toleransi dan moderat yang kontra dengan kekerasan, Pemerintah Indonesia membangun Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII). Pembangunan UIII diresmikan melalui peluncuran Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 57 Tahun 2016 tentang Pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia.
Presiden Joko Widodo, dalam peletakan batu pertama pembangunan Kampus UIII di Komplek RRI Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa,5 Juni, mengatakan, pembangunan kampus UIII ini memiliki cita-cita agar benar-benar bisa menjadi pusat kajian dan penelitian peradaban Islammengingat Indonesia merupakan penduduk dengan jumlah muslim terbesar di dunia. Pembangunan Kampus UIII, menurut Presiden sudah direncanakan sejak 2 tahun yang lalu dengan biaya pembangunannya mencapai Rp 3,5 triliun dan sudah di masukkan oleh Pemerintah sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional.
Sementara itu, Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin berharap dengan pendirian UIII akan mengurangi intoleransi yang terjadi di mana saja termasuk di masyarakat Indonesia. Menteri Lukman Hakim mengatakan mahasiswa yang belajar di UIII akan mendalami nilai-nilai Islam secara khusus dengan mengkaji dan mengembangkan studi Islam. Dengan studi tersebut, ia berharap Islam dapat dipahami dengan lebih baik sesuai dengan esensi dan substansi yang bisa memanusiakan manusia. Ia juga berharap pendirian UIII dapat memberikan kontribusi positif Indonesia dalam turut serta menanta peradaban dunia.
Guru Besar Universitas Islam Negeri, Syarif Hidayatullah Jakarta, Asep Usman Ismail mengatakan Indonesia adalah obyek subur penyebaran benih radikalisme yang dihembuskan dari luar negeri. Jadi memperkuat institusi pendidikan untuk melawan radikalisme itu mencakup tiga hal yakni keluarga, sekolah dan masyarakat. Menurutnya, institusi pendidikan tidak hanya pendidikan formal seperti institusi pendidikan, tapi juga pendidikan non formal.
Sejatinya, dengan kemampuan akal sehat manusia kita bisa membedakan hal yang baik dan benar dengan bersandarkan nilai nilai budaya, etika dan adab yang berawal dari sebuah keluarga. Kemudian jika seseorang menjalani pendidikan yang rendah akan kesulitan dalam pemahaman atau penafsiran suatu ajaran. Karena itu, niat pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia oleh pemerintah untuk mencetak lulusan yang moderat dalam cara pandang dan berfikir tentang Islam patut diapresiasi, Apalagi direncanakan pengiriman para imam dan cendikia lulusan UIII ke negara negara barat untuk menyebarluaskan praktek islam moderat dan penuh toleransi yang senafas dengan dasar negara Pancasila.
Di tengah gejolak ekonomi global, Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2018 sebesar 5,2 persen. Hal tersebut berdasarkan pada pertumbuhan ekonomi kuartal I yang mencapai 5,1 persen sebagaimana laporan Bank Dunia edisi Juni, serta dorongan dari investasi yang semakin meningkat. Prospek ekonomi Indonesia terus positif selama sisa tahun ini dengan pertumbuhan Produk Domestik Bruto PDB diproyeksikan mencapai 5,2 persen pada 2018 karena permintaan domestik yang lebih kuat. Demikian dikatakan Direktur Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste, Rodrigo A Chaves, dalam paparannya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (6/6) seperti dirilis Kompas. Chaves menjelaskan, harga komoditas global yang tinggi menyebabkan tingkat investasi di Indonesia ikut meningkat.
Dorongan investasi utamanya pada mesin, peralatan dan kendaraan yang dinilai menghasilkan pertumbuhan modal tercepat dalam periode lebih dari lima tahun terakhir. Lebih lanjut, Chaves menilai meski prospek ekonomi Indonesia ke depan masih positif, namun tetap ada risiko yang mengintai. Risiko terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia utamanya dari gejolak di pasar keuangan global serta gangguan dari ketidakpastian perdagangan Internasional. Untuk menghadapi risiko tersebut, Indonesia dinilai perlu tetap memperkuat fundamental ekonomi makro sebagai penyangga terhadap dampak dinamika global. Fundamental ekonomi Indonesia yang kuat nampak dalam upaya menjaga tingkat inflasi yang tetap terkendali serta tingkat utang yang hanya setengah dari ambang batas hukum yang berlaku.
Rodrigo A Chaves mengatakan, ke depan, kemajuan Indonesia akan bergantung pada kebijakan struktural yang penting seperti upaya untuk menyediakan keterampilan yang tepat untuk masa depan bagi masyarakat. Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi kuartal I 2018 sebesar 5,06 persen, komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) atau investasi memang mengalami pertumbuhan signifikan. Pada kuartal I 2017 (year on year) pertumbuhan PMTB hanya 4,77 persen. Tahun ini Modal Tetap Bruto tumbuh 7,95 persen.
Indonesia menampilkan potensi kemaritiman ke sejumlah pengusaha internasional dalam ajang Pameran Posidonia 2018 di Athena, Yunani, pada 4 hingga 8 Juni 2018. Keikutsertaaan Indonesia untuk pertama kalinya dalam ajang itu berkat kerja sama Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Republik Yunani di Athena dengan Dewan Pimpinan Pusat Indonesian National Shipowners Association DPP INSA. Demikian dikatakan Ketua Umum DPP INSA, Carmelita Hartoto dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu (6/6). KBRI bersama DPP INSA membuka Paviliun Indonesia untuk menampilkan khasanah usaha maritim dalam negeri yang terbaik.
Pameran perkapalan internasional Posidonia merupakan pameran yang telah berjalan selama 50 tahun. Peserta dan pengunjung Pameran Posidonia merupakan pelaku usaha sektor maritim internasional, seperti pemilik perusahaan perkapalan, agen kapal, industri peralatan maritim.
Pameran perkapalan internasional Posidonia 2018 diikuti oleh lebih dari 101 negara dengan lebih dari 1.800 peserta dan diharapkan dapat menyedot lebih dari 20.000 pengunjung. Pameran itu menampilkan produk perkapalan, galangan, registrasi kapal, badan klasifikasi, kepelautan, asuransi, pembiayaan, pelabuhan dan ragam produk dan jasa lainnya.
Perdana Menteri Yunani, Alexis Tsipras membuka langsung pameran Posidonia 2018. Alexis Tsipras sempat berbincang dengan Duta Besar Indonesia untuk Republik Yunani Ferry Adamhar dan Ketua Umum DPP INSA Carmelita Hartoto di Paviliun Indonesia. Alexis Tsipras mengharapkan adanya hubungan insan maritim di antara kedua negara yang lebih kuat dan saling mendukung.
Menurut Carmelita, potensi kerja sama sektor maritim antara Indonesia dan Yunani cukup terbuka. Terlebih Presiden Joko Widodo telah mencanangkan Indonesia sebagai negara Poros Maritim Dunia. Tentunya kerja sama dengan pemain utama perkapalan dunia akan menunjang terealisasinya Indonesia sebagai negara Poros Maritim Dunia.
Pada pameran kali ini, Paviliun Indonesia mendapat antusiasme pengunjung. Bahkan, banyak yang tertarik untuk berinvestasi kerja sama dan juga berkeinginan mencoba mencari mitra untuk membangun pabrik suku cadang kapal. Hal ini merupakan nilai positif untuk mengikis ketergantungan suku cadang kapal yang dibutuhkan agar tidak lagi impor.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Yunani Ferry Adamhar bersama delegasi INSA juga melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Perhubungan dan Perumahan Hong Kong Dr. Raymond So Wai-man. Perbincangan mereka terkait potensi kerja sama penyewaan, pembiayan pembangunan kapal dan pengembangan jalur kapal antarpulau terkait registrasi pengiriman barang internasional melalui laut dan teknologi informatika untuk meningkatkan infrastruktur kapal di Indonesia.
Di hadapan delegasi Konferensi Buruh International (International Labour Conference/ILC) yang berlangsung di Jenewa, Swiss, Menteri Tenaga Kerja RI, Hanif Dhakiri, tegaskan komitmen untuk menciptakan kerja layak bagi perempuan Senin (4/6). Indonesia menyampaikan berbagai upaya yang telah dilaksanakan di tingkat nasional dalam mendorong tingkat partisipasi angkatan kerja perempuan dan penyediaan fasilitas bagi pekerja perempuan. Menaker RI Hanif Dhakiri dihadapan delegasi pemerintah, pekerja dan pengusaha dari 187 negara anggota International Labour Organization (ILO) menyampaikan pandangan terhadap sejumlah usulan inisiatif ILO untuk mendorong kesetaraan gender dalam dunia kerja. Indonesia meminta agar ILO mengembangkan kajian terkait kebijakan jam kerja bagi perempuan yang berimbang dan sejalan dengan kebutuhan pekerja dan pengusaha. Sementara itu, Wakil Tetap RI untuk PBB, WTO, dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, Duta Besar Hasan Kleib, menjelaskan bahwa pembahasan ILC pada tahun 2018 ini difokuskan pada tema “The Women at Work initiative: the push for equality".
Bis wisata hop on hop off yang berkeliling di pusat kota Moskow, Rusia.
Bis wisata hop on hop off yang berkeliling di pusat kota Moskow, Rusia dengan hiasan bergambar Wonderful Indonesia parkir di Lapangan Merah, samping Istana Kremlin, Moskow. Bis berhenti untuk menaikan dan menurunkan para wisatawan lokal dan asing. Bis bergambar Candi Borobudur dengan logo Wonderful Indonesia dan Asian Games 2018 Jakarta-Palembang menelusuri jalan-jalan utama di ibukota Rusia ini mulai 1 Juni hingga 20 Juni 2018. Gambar Wonderful Indonesia di bis yang berhenti di Lapangan Merah tersebut menarik perhatian orang-orang di sekitar Lapangan Merah. Desain gambar sangat kontras dengan latar belakang St. Basil's Cathedral, salah satu ikon yang paling terkenal tidak hanya di Rusia, tetapi juga dunia. Satu bis wisata lainnya bergambar obyek wisata Bali menelusuri jalur-jalur utama pada rute berbeda mengelilingi kota Moskow. Keberadaan kedua bis Wonderful Indonesia ini sebagai bagian dari promosi pariwisata Indonesia di Rusia yang dilakukan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia. Selain melalui kedua bis tersebut, Wonderful Indonesia akan menyapa warga Moskow dan tamu ibukota Rusia ini melalui sebuah papan iklan digital di dua tempat strategis di Moskow, yaitu Novy Arbat dan Yerevan Plaza pada periode 15 Juni-16 Juli 2018 mendatang. Sementara itu, berdasarkan informasi dari Kementerian Pariwisata RI, iklan promosi Wonderful Indonesia juga akan dilakukan di St. Petersburg, salah satu kota wisata utama dan kota terbesar kedua di Rusia. Sebanyak 17 unit bis besar dengan hiasan gambar-gambar lokasi wisata Indonesia akan beroperasi mulai tanggal 18 Juni hingga 9 September 2018, dan 4 unit bis besar lainnya pada 18 Juni sampai 19 Agustus 2018. Sedangkan 4 unit bis mini akan beroperasi pada periode 18 Juni-15 Juli 2018. Bis-bis tersebut akan menelusuri berbagai jalur utama dan jalan tersibuk di St. Petersburg. Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia dan Republik Belarus, M. Wahid Supriyadi mengatakan promosi budaya dan pariwisata Indonesia di Rusia memang sedang gencar dilakukan.
Tim Atletik Senior Indonesia Borong Medali di Sri lanka.
Kami akhiri Beranda Diplomasi dengan informasi dari Colombo-Sri langka. Tim Atletik Senior Indonesia Borong Medali di Sri lanka. Tim Atletik Senior Indonesia berhasil mengukir prestasi pada kejuaraan “Masters Athletics Sri Lanka" yang berlangsung di Sugatadasa Stadium pada tanggal 2-3 Juni 2018. Marie Rorek umur 86 tahun berhasil memborong 4 Medali Emas cabang atletik nomor Lari 100 meter, Lempar Lembing, Lempar Cakram dan Tolak Peluru. Ockben Saor Sinaga umur 45 tahun medapat medali emas cabang atletik nomor lari 100 meter dan Juara 2 cabang atletik nomor Lompat Jauh. Monna Sigar umur 50 tahun berhasil juara 2 cabang atletik nomor lari 100 meter. Dengan hasil ini, Indonesia berhak untuk kembali berlaga pada kejuaraan dunia “Word Master Atletics"di Malagga Spanyol pada bulan September 2018 mendatang. “Masters Athletics Sri Lanka" merupakan ajang kejuaraan tahunan atletik kategori senior dengan umur di atas 45 tahun.