Sumarno

Sumarno

12
November

 

(voines.id) Wakil Presiden Ma’ruf Amin mendorong seluruh perguruan tinggi di Indonesia memiliki tanggung jawab menghasilkan penelitian berkualitastermasuk bidang terkait industri produk halal.Selain dituntut melahirkan sumber daya manusia berkualitas dan ahli di bidangnya,universitas juga memiliki tanggung jawab menghasilkan riset-riset yang berkualitas,termasuk riset-riset dalam industri produk halal.Dorongan tersebut  disampaikan Wapres Ma’ruf  Amin saat meresmikan Universitas Indonesia Halal Center (UIHC) di Gedung Institute for Advancement of Science Technology and Humanity (IASTH) Kampus Universitas Indonesia Jakarta Pusat Kamis.

Wapres menegaskan,Lembaga pendidikan tinggi seperti universitas dan perguruan tinggi,memiliki peran besar dalam memajukan sektor industri produk halal di Indonesia.Menurut  Wapres,setidaknya terdapat empat peran yang harus dimiliki perguruan tinggi dalam mengembangkan industri produk halal nasional yakni mengembangkan  sumber daya manussia,menjadi lembaga pemeriksa halal,melakukan riset produk halal dan inkubasi bisnis,serta menjadi pusat literasi halal bagi masyarakat.antara

10
November

 

 (voinews.id) Perdana Menteri Australia Scott Morrison  Rabu  (1011)mengatakan Australia akan menyiapkan dana satu miliar dolar Australia  atau sekitar 10,5 triliun rupiah  untuk diinvestasikan pada perusahaan-perusahaan guna mengembangkan teknologi rendah emisi.Rencana itu ditetapkan ketika Australia berusaha untuk mengurangi emisi karbon dan menekan target emisi nol bersih pada 2050.

Berdasarkan rencana tersebut, pemerintah federal akan menjatahkan 500 juta dolar Australia atau sekitar 5,2 triliun rupiah  bagi pendanaan tersebut. Jumlah yang sama akan mengalir dari kalangan investor swasta.Dana tersebut akan digunakan untuk mendukung perusahaan-perusahaan yang berada pada tahap awal dalam mengembangkan teknologi termasuk penangkapan dan penyimpanan karbon.antara

10
November

 

(voinews.id) Prancis tidak menganjurkan penggunaan vaksin Covid-19 Moderna bagi warga di bawah 30 tahun yang dinilai memiliki risiko efek samping terhadap jantung lebih tinggi.Otoritas kesehatan kesehatan Prancis,Haute Autorite de Sante (HAS) justru merekomendasikan warga di kelompok usia itu untuk menggunakan vaksin Comirnaty Pfizer daripada  Spikevax Moderna.

Dilansir Reuters,berdasarkan penelitian baru yang diterbitkan awal pekan ini,HAS menemukan risiko efek samping dari Moderna terhadap usia 30 tahun ke bawah seperti miokarditis atau peradangan otot jantung.Meski begitu HAS menegaskan efek samping itu sangat jarang terjadi.reuters/cnn

10
November


(voinews.id) Menteri Kesehatan Sajid Javid mengatakanpetugas kesehatan di Inggris diharuskan menjalani vaksinasi COVID-19. Hal itu menjadi syarat wajib kerja bagi mereka yang berada di garis depan Layanan Kesehatan Nasional (NHS).
Semua yang bekerja di NHS dan perawatan sosial harus divaksinasi.

Dilansir reuters Rabu (10112021) Sajid  Javid  menegaskansemua harus menghindari bahaya yang dapat dicegah dan melindungi pasien di Layanan Kesehatan Nasional .Detik