Sumarno

Sumarno

18
June

 

(voinews.id) Republik Rakyat Tiongkok meluncurkan kapal induk ketiganya yang dirancang dan dibangun di dalam negeri. Hal ini dinilai sebagai kemajuan militer besar-besaran bagi negara adidaya Asia itu. Dilansir AFP, Jumat (17/6/2022) kapal induk ketiga Tiongkok  itu diluncurkan di galangan kapal Shanghai dengan meriah pada Jumat (17/6) waktu setempat.

Kapal induk ketiga bagi Tentara Pembebasan Rakyat, nama resmi militer Tiongkok  itu disebut sebagai 'Tipe 003'. Kapal induk jenis catapult pertama yang sepenuhnya dirancang dan dibangun oleh Tiongkok. Detik

18
June

 

(voinews.id) Aksi protes terjadi selama dua hari berturut-turut di India memprotes proses rekrutmen militer baru. Para demonstran melempari polisi dengan batu dan bahkan membakar sejumlah gerbong kereta api dalam aksinya. Dilansir Reuters Jumat (17/6/2022) pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi pekan ini mengumumkan perombakan proses rekrutmen untuk militer India yang beranggotakan 1,38 juta personel.

Perombakan ini bertujuan untuk merekrut lebih banyak personel dengan masa kontrak empat tahun, juga menurunkan batasan usia minimum personel. Namun banyak calon pendaftar yang menyatakan mereka seharusnya diizinkan mengabdi lebih lama dari empat tahun. detik

18
June

 

(voinews.id) Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menekankan digitalisasi sebagai salah satu kunci masa depan ekonomi Indonesia pascapandemi COVID-19. Perry dalam keterangannya di Jakarta, Jumat mengatakan, pihaknya  ingin membawa digitalisasi Indonesia ke ASEAN, lalu ke ranah global, pada G20 di Indonesia.

Perry menyebut digitalisasi berkembang amat cepat di Indonesia dan pemanfaatan digitalisasi penting untuk pengembangan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan di masa depan. Digitalisasi, utamanya digitalisasi pembayaran adalah salah satu dari enam agenda prioritas jalur keuangan pada Presidensi Indonesia di G20 2022 pada Juli mendatang. antara

18
June

 

(voinews.id) Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan pejabat senior lainnya menyiapkan bantuan bagi 800 keluarga yang menderita wabah penyakit pencernaan tak dikenal, menurut kantor berita resmi KCNA, Jumat. Epidemi tersebut muncul ketika Korea Utara sedang berjuang melawan gelombang pertama wabah COVID-19. Pemerintah Korut pekan ini mengaku sedang menghadapi wabah enterik akut, selain COVID-19 yang telah berlangsung berminggu-minggu.

Namun mereka tidak menjelaskan secara terperinci tentang penyakit itu, tetapi enterik mengacu pada saluran pencernaan. Para pejabat  menyiapkan obat-obatan, bahan makanan dan kebutuhan sehari-hari yang diperlukan untuk pengobatan epidemi dan kehidupan yang stabil untuk memberikan bantuan kepada orang-orang di Kota Haeju dan Kabupaten Kangryong, di Provinsi Hwanghae Selatan.reuters