Pasukan Pengawal Revolusi Iran (IRGC) pada Rabu mengatakan pihaknya berhasil meluncurkan satelit militer perdana mereka ke orbit.Tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai teknologi yang digunakan, pasukan sangat berpengaruh itu menyebutkan bahwa pembawa satelit "Messenger" digunakan untuk meluncurkan satelit Noor (cahaya).
Peluncuran berlangsung pada saat hubungan Iran dan Amerika Serikat atas program nuklir dan rudal Teheran memanas dan beberapa bulan setelah jenderal besar Iran Qassem Soleimani terbunuh dalam serangan pesawat nirawak AS di Baghdad pada 3 Januari. Menurut stasiun TV pemerintah, Satelit militer perdana Iran, Noor, diluncurkan Rabu dari Iran tengah dalam dua tahap. IRGC melalui situs miliknya, Peluncuran tersebut sukses dan satelit mencapai orbit. Noor kini mengorbit 425 km di atas permukaan Bumi. Antara