VOInews, Labuan Bajo: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pemerintah Indonesia berkomitmen untuk terus meningkatkan infrastruktur dan fasilitas akomodasi di Labuan Bajo. Namun demikian menurutnya, upaya pengembangan pariwisata di Labuan Bajo harus tetap memperhatikan aspek konservasi alam.
“Kami akan terus menambah akomodasi kamar penginapan tapi ada batas jumlah kamar yang ditambah karena kami ingin memastikan konservasi Taman Nasional Komodo tetap dipatuhi dan memastikan kawasan ini lestari hingga bertahun-tahun kemudian,” katanya saat berkunjung ke media center KTT ASEAN ke-42, di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Rabu (10/5).
Sandiaga Uno menjelaskan, pemerintah Indonesia memfokuskan pengembangan pariwisata Labuan Bajo kearah pariwisata berkualitas dan berkelanjutan. Menurutnya, saat ini pemerintah Indonesia sedang menambah jumlah penerbangan langsung internasional ke Labuan Bajo dan berharap wisatawan yang datang ke Labuan Bajo dapat menghargai upaya konservasi dan pelestarian yang dilakukan di Labuan Bajo.
“Kita akan tingkatkan ke penerbangan-penerbangan langsung dari internasional yang fokus kepada wisatawan-wisatawan yang akan menikmati kunjungannya bukan wisawatan yang seperti biasa tapi wisatawan yang juga bisa menghargai konservasi dan aspek-aspek keberlanjutan,” katanya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, Labuan Bajo merupakan kawasan wisata yang unik dan super prioritas. Menurutnya, akomodasi yang ditawarkan di Labuan Bajo bukan hanya akomodasi yang ada di darat seperti hotel dan resort.
“Juga ada akomodasi lain yang ditawarkan seperti home stay, sarana hunian pariwisata, desa wisata dan hotel terapung,” tambahnya.
Sandiaga mengatakan pilihan ini merupakan bagian dari atraksi yang ditawarkan oleh pariwisata di Labuan Bajo. Menurutnya hal ini perlu lebih disosialisasikan dan diedukasikan kepada wisatawan.
“Jadi kami meyakini bahwa Labuan Bajo siap menyelenggarakan event-event kelas dunia seperti KTT ASEAN ini dan kami akan ikut bidding di beberapa kesempatan di masa datang untuk menjadikan Labuan Bajo destinasi emas,” katanya.