Program Highligt

Program Highligt (1239)

29
July

 

(voinews.id) Presiden Joko Widodo mengatakan, Korea Selatan dan Indonesia merupakan mitra strategis khusus. Ia meyakini hubungan kerja sama antara Indonesia-Korea Selatan akan makin kokoh terutama kemitraan di bidang ekonomi. Hal tersebut disampaikannya saat menyampaikan pernyataan pers bersama Presiden Yoon Suk-yeol usai melakukan pertemuan bilateral, di Kantor Kepresidenan Yongsan, Seoul, Kamis.

“Indonesia dan Korea Selatan adalah mitra strategis khusus. tahun depan kita juga akan memperingati 50 tahun persahabatan dua negara kita. Saya yakin dibawah kepemimpinan Presiden Yoon kemitraan kita akan semakin kokoh ke depan, terutama kemitraan di bidang ekonomi. Kita menyambut baik tren perdagangan bilateral yang terus meningkat. Dan kita sepakat untuk terus membuka akses pasar, mengatasi hambatan-hambatan perdagangan dan mempromosikan produk-produk unggulan kedua negara”.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menyambut baik investasi Korea Selatan dalam pengembangan Ibu Kota Nusantara, antara lain kerja sama di bidang pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum, dan capacity building di bidang pembangunan smart city. Sementara itu Presiden Yoon Suk-yeol dalam keterangannya menyampaikan, Korea Selatan berkomitmen untuk terus memperkuat kemitraan strategis dengan Indonesia sesuai dengan perkembangan dunia yang dinamis. Ia berharap dapat lebih banyak bertemu dan berkomunikasi dengan bapak Presiden Joko Widodo.(BPMI Setpres)

29
July

(voinews.id)Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta rombongan tiba di Tanah Air pada Jumat dini hari seusai menjalani kunjungan ke tiga negara di kawasan Asia Timur, yakni China, Jepang, dan Korea Selatan.

Pesawat yang ditumpangi rombongan Presiden Jokowi mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, sekira pukul 02.00 WIB setelah menempuh penerbangan selama lebih kurang tujuh jam dari Seoul Airbase Seongnam, Korsel, demikian keterangan yang diterima di Jakarta.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, yang turut mendampingi Presiden Jokowi dalam rangkaian kunjungan ke Asia Timur tersebut, dalam keterangannya di Seoul, pada Kamis (28/7), menyampaikan bahwa dalam kegiatan tersebut Indonesia berhasil memperkokoh kerja sama ekonomi dengan ketiga negara.

Menlu Retno juga mengatakan adanya kepercayaan kuat atas pertumbuhan ekonomi di Indonesia oleh pemerintah maupun pihak swasta di tiga negara Asia Timur itu.

"Pendekatan kerja sama yang dibangun Indonesia selalu berdasarkan pada kerja sama yang terbuka, inklusif, dan saling menguntungkan. Kepercayaan pemerintah dan swasta dari tiga negara tersebut terhadap stabilitas politik, pertumbuhan ekonomi di Indonesia sangatlah kuat," katanya.

Menurut Retno pemimpin tiga negara itu juga menyampaikan apresiasi terhadap Presiden Jokowi atas kontribusinya bagi perdamaian dan permasalahan global.

Hal itu tidak lepas dari sikap Indonesia yang memperkuat kerja sama dengan negara-negara di dunia, meskipun di tengah situasi global yang penuh dengan rivalitas.

"Di tengah situasi dunia yang dipenuhi rivalitas dan upaya containment, Indonesia justru memperkuat rajutan persahabatan dan kerja sama konkret dengan negara-negara dunia. Upaya ini akan terus dilakukan," kata Retno.

Retno juga menuturkan kunjungan ke China,Jepang, dan Korsel memperkuat dukungan global untuk Presidensi Indonesia di G20 tahun ini sembari mempersiapkan keketuaan di ASEAN tahun depan.

Selain melakukan pertemuan dengan pemimpin ketiga negara, Presiden Jokowi juga sempat bertemu pemimpin perusahaan (CEO) di Jepang dan Korsel, sembari meyakinkan bahwa Indonesia masih menjadi salah satu tempat investasi terbaik serta memberi jaminan penyelesaian cepat apabila ada kendala di lapangan.

Ibu Negara Iriana Jokowi turut mendampingi Presiden dalam rangkaian kunjungan ke tiga negara kawasan Asia Timur tersebut.

Selain itu turut pula Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia.

 

antara

29
July

(voinews.id)Presiden Joko Widodo menyebutkan Korea Selatan sepakat untuk mendukung investasi di Indonesia, termasuk pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, dengan total nilai penanaman modal mencapai 6,37 miliar dolar AS.

Hal itu diungkapkan Presiden Joko Widodo usai bertemu Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol di Kantor Kepresidenan Yongsan, Seoul, Kamis sore.

"Kita juga telah memulai kerja sama dalam pengembangan IKN Nusantara, antara lain kerja sama dalam pembangunan penyediaan sistem air minum dan 'capacity building' dalam pembangunan smart city," kata Presiden Jokowi dalam konferensi pers bersama Presiden Yoon Suk-yeol yang disaksikan secara virtual dari Jakarta, Kamis.

Jokowi menjelaskan bahwa dukungan Korea Selatan dalam pembangunan di IKN juga dilakukan melalui penandatanganan nota kesepahaman kerja sama investasi antara PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) bersama Kementerian Investasi dengan Posco Korea.

Kerja sama antara Krakatau Steel dan Posco menyepakati investasi perluasan kapasitas produksi baja, terutama pada industri baja otomotif untuk kendaraan listrik, serta partisipasi Posco dalam pembangunan IKN Nusantara. Investasi dari kerja sama tersebut diperkirakan 3,5 miliar dolar AS.

Selain itu, Pemerintah Korea Selatan juga menyepakati pembangunan instalasi pengolahan limbah cair untuk IKN Nusantara.

"Nilai investasinya keseluruhan mencapai 6,37 miliar dolar AS dan akan menyerap lebih dari 58 ribu tenaga kerja," kata Jokowi.

Sementara itu, berdasarkan keterangan resmi dari Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljhono, kerja sama Indonesia-Korea Selatan juga mencakup pembangunan instalasi pemurnian air.

Basuki mengatakan Kementerian Lingkungan Hidup Korea Selatan akan membantu melalui hibah pembangunan instalasi pemurnian air dengan kapasitas 300 liter per detik.

"Kami sudah melihat kemarin di Hwaseong Water Purification Plant. Menurut saya ini adalah teknologi terbaik yang tersedia yang sudah diaplikasikan oleh Korea Selatan sehingga siap minum karena proses pengolahan akhirnya dilakukan dengan metoda ozonisasi," kata Basuki.

Kerja sama kedua yang sudah disepakati adalah pembangunan instalasi pengolahan limbah cair untuk IKN Nusantara. Kerja sama ketiga mencakup pembangunan smart village yang terdiri dari 100 unit rumah sebagai proyek percontohan.

"Proyek smart village ini direncanakan dapat mulai dibangun pada 2023 mendatang dengan dukungan dari Korea Selatan," kata Basuki.

Untuk menghubungkan IKN Nusantara dengan Kota Balikpapan, Pemerintah Korsel juga akan membantu pembangunan terowongan bawah laut atau immerse tunnel yang sesuai dengan konsep forest city.

"Kita ingin melindungi bekantan, fauna dan flora endemik lainnya yang ada di sekitar Teluk Balikpapan. Untuk itu, kita tidak akan membangun jembatan yang secara fisik mengubah morfologi lingkungan, melainkan kita coba bangun immerse tunnel seperti di Geoje, Busan," kata Basuki.

Saat ini, proyek tersebut sedang dikerjakan studi kelayakannya, kemudian tahun ini dilanjutkan dengan desain dasar, sehingga diharapkan pembangunan dapat dimulai pada 2023.

 

antara

28
July


(voinews.id)Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menyambut baik pencabutan pembatasan impor produk makanan dari Jepang oleh Indonesia yang diberlakukan akibat krisis nuklir Fukushima.


Pencabutan pembatasan produk makanan dari tujuh prefektur itu dapat menyemangati warga di daerah yang terkena bencana, jelas Kishida di Tokyo, Rabu.

Presiden Indonesia Joko Widodo, jelas Kishida, telah mencabut semua pembatasan impor untuk produk makanan Jepang yang dilakukan akibat krisis nuklir pada tahun 2011.

Dalam jumpa pers gabungan usai pertemuan dengan Jokowi di Tokyo, Kishida mengatakan Jepang dan Indonesia menegaskan kembali kerja sama untuk mewujudkan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka. Jepang juga berjanji untuk membantu lebih lanjut memperkuat keamanan maritim di kawasan.

"Saya berharap kerja sama keamanan bilateral, termasuk pertukaran pertahanan, akan semakin maju", kata Kishida, menambahkan Angkatan Darat Bela Diri Jepang dijadwalkan turut dalam latihan gabungan multinasional di Indonesia pada Agustus untuk pertama kalinya.

Jokowi, pada perjalanan kedua atas kunjungan ke tiga negara, mengatakan dia meminta Jepang untuk mempermudah atau menghapus tarif yang diberlakukan kepada ikan tuna, nanas dan pisang dari Indonesia.

Presiden Jokowi juga menyampaikan bela sungkawa atas kematian mantan perdana menteri Shinzo Abe yang ditembak pada awal Juli. Jokowi mengatakan bahwa Abe membantu meningkatkan hubungan bilateral menjadi kemitraan strategis.

Selain itu karena Indonesia akan memimpin KTT G20 di Bali pada November, Kishida dan Jokowi sepakat untuk bekerja sama dengan erat.

Indonesia telah mengundang Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk datang ke KTT G20 di tengah perang Rusia di Ukraina.

Dalam kunjungan yang keempat sebagai Presiden ke Jepang, Jokowi juga dijadwalkan bertemu Kaisar Naruhito sebelum berangkat ke Korea Selatan.

Kunjungan tersebut mendahului peringatan 65 tahun hubungan diplomatik antara Jepang dan Indonesia tahun depan, sementara tahun ini juga memperingati 50 tahun persahabatan antara Jepang dan ASEAN.

Dalam beberapa tahun terakhir, Jepang dan Indonesia telah mendorong kerja sama di sektor keamanan dimana partisipasi Angkatan Darat Jepang dalam latihan gabungan militer Garuda Shield mendatang menjadi contoh terbaru.

Indonesia dan Amerika Serikat juga mengundang negara lain, termasuk Australia dan Singapura, untuk berpartisipasi dalam latihan tahunan di tengah kegiatan militer China yang meningkat di kawasan Indo-Pasifik.

Sumber: Kyodo-OANA:antara

28
July

 

(voinews.id)Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Jepang  Fumio Kishida membahas peningkatan kerja sama ekonomi kedua negara,di Tokyo, Jepang. Presiden Jokowi mengundang Jepang untuk berinvestasi di berbagai bidang dan meminta para investor yang sudah ada untuk mempercepat penyelesaian beberapa proyek strategis di Indonesia.

antara

27
July

 

(voinews.id) Presiden RI Joko Widodo melangsungkan pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Xi Jinping yang menegaskan kemitraan strategis antara kedua negara. Presiden Xi Jinping dalam sambutannya di Villa 14, Diaoyutai State Guesthouse, Beijing Selasa mengucapkan selamat datang dan menyampaikan kegembiraannya dapat bertemu langsung dengan Presiden Jokowi. Sementara itu Presiden Joko Widodo dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat kepada dirinya dan delegasi Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut kedua pemimpin menyampaikan komitmennya memperkuat kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan bagi kedua negara sekaligus kawasan dan dunia. Presiden Joko Widodo menegaskan, Tiongkok adalah mitra strategis komprehensif Indonesia.Indonesia harus mengisi kemitraan tersebut dengan kerja sama yang menguntungkan untuk negara Indonesia, sekaligus untuk kawasan dan dunia.antara

26
July

(voinews.id)Presiden Indonesia Joko Widodo yang tiba di Beijing pada Senin malam dijadwalkan bertemu dengan Presiden China Xi Jinping pada Selasa (26/7) sore.

Informasi yang dihimpun ANTARA Beijing, Jokowi akan ditemui Xi di gedung tamu negara Diaoyutai di Distrik Haidian pada Selasa pukul 15.00 waktu setempat (14.00 WIB).

Selanjutnya pada pukul 20.00 waktu setempat (19.00 WIB), Presiden Jokowi bertolak dari Beijing untuk melakukan kunjungan kenegaraan ke Jepang dan Korea Selatan.

Jokowi merupakan kepala negara atau kepala pemerintahan pertama di dunia yang diterima Xi di Beijing sejak Olimpiade Musim Dingin pada Februari 2021.

Jokowi juga presiden pertama yang melakukan kunjungan kenegaraan ke China setelah beberapa wilayah di daratan Tiongkok itu, terutama Beijing, dilanda gelombang terakhir pandemi COVID-19 yang diikuti dengan penguncian wilayah (lockdown) selama beberapa bulan.

"Memang ini kunjungan tingkat tinggi pertama yang kami terima setelah Olimpiade Musim Dingin. Saya ingin katakan bahwa kami telah mendapatkan pengalaman yang berharga selama Olimpiade," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China (MFA) Zhao Lijian di Beijing, Senin.

Sambil memastikan situasi keamanan COVID-19, pihaknya akan melakukan yang terbaik untuk menjamin menerima kunjungan Presiden Indonesia itu dengan benar dan lancar.

"Saya yakin kunjungan ini akan berlangsung dengan lancar dan berhasil," ujar Zhao sambil meminta awak media bersabar menunggu hasil pertemuan Jokowi-Xi.

Atas undangan Xi, Jokowi melakukan kunjungan kenegaraan ke China pada Senin dan Selasa.

Kunjungan singkat tersebut dilaksanakan melalui mekanisme lingkaran tertutup (close loop) di Diaoyutai.

Walau begitu, bendera Indonesia dikibarkan bersama bendera China di depan Museum Istana Kota Terlarang Beijing sejak Senin sore.

Peningkatan hubungan dagang dan investasi kedua negara serta keketuaan Indonesia di G20 bakal menjadi topik utama yang dibicarakan kedua kepala negara tersebut.

 

antara

25
July

 

(voinews.id) Presiden Republik Indonesia Joko Widodo bersiap menuju ke Republik Rakyat Tiongkok pada Senin (25/7) untuk menemui Presiden Xi Jinping. Kunjungan presiden Joko Widodo ke Tiongkok merupakan bagian dari lawatan kenegaraan ke tiga negara Asia Timur.

Setelah ke Tiongkok, presiden Jokowi dan rombongan akan mengunjungi Jepang dan Korea Selatan pada pekan ini. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sebelumnya menyatakan, agenda utama kunjungan presiden Jokowi ke tiga negara di Asia Timur itu akan fokus pada penguatan kerja sama ekonomi, terutama di bidang investasi dan perdagangan.cnn

22
July


(voinews.id)Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo akan meninjau proyek pengembangan sarana hunian pendukung kawasan pariwisata Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat pada hari kedua kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat.

Berdasarkan keterangan resmi diterima di Jakarta, Jumat, Presiden Jokowi selepas itu akan menuju lokasi Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Wae Mese II untuk meninjau sekaligus meresmikan.

Pada siang harinya, Presiden melanjutkan kegiatan dengan menunaikan ibadah salat Jumat di Masjid Nurul Falah, Kabupaten Manggarai Barat.

Setelah salat Jumat dan santap siang, Kepala Negara dan rombongan akan menuju ke Bandara Komodo Labuan Bajo untuk kemudian lepas landas menuju Jakarta.

Sebelumnya pada hari pertama, Presiden meresmikan perluasan Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Kamis (21/7).

Presiden beserta Ibu Negara melanjutkan kunjungan menuju Pulau Rinca, Kabupaten Manggarai Barat, dengan menggunakan kapal pinisi untuk meresmikan penataan kawasan Pulau Rinca di Taman Nasional Komodo.

Pada Kamis malam, Presiden menutup agenda dengan meresmikan penataan kawasan Marina-Labuan Bajo dan sistem pengelolaan sampah Warloka di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Marina, Labuan Bajo.

Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kunjungan kerja ini, antara lain Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.

 

antara

21
July

 

(voinews.id)Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pertumbuhan kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo setelah pembangunan sejumlah infrastruktur, harus turut meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT). “Saya harapkan dengan tambahnya turis baik mancanegara maupun nusantara, Labuan Bajo menjadi semakin dikenal dan yang paling penting mensejahterakan masyarakat, khususnya masyarakat NTT,” kata Presiden Jokowi saat meresmikan perluasan Bandar Udara Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Kamis, sebagaimana dikutip dari tayangan Sekretariat Presiden. Presiden mengatakan pesona wisata yang dimiliki Labuan Bajo lengkap.

Destinasi wisata tersebut, kata Presiden, sudah memiliki akses jalan yang memadai, pelabuhan, beragam destinasi wisata, hingga daya tarik yang tidak ada di belahan dunia manapun, yakni keberadaan satwa komodo. “Labuan Bajo komplit, budaya ada, pemandangan sangat bagus, pantainya cantik, dan di dunia yang tidak ada, tidak ada di tempat lain, itu ada, yaitu komodo yang ada di Pulau Komodo dan Pulau Rinca,” ujarnya. “Kekuatan inilah yang harus kita pakai untuk mensejahterakan rakyat di sini,” Presiden menambahkan.

Oleh karena itu, ucap Presiden, pemerintah akan terus memperbaiki fasilitas dan infrastruktur di Labuan Bajo. Infrastruktur tersebut, antara lain, penyempurnaan Bandara Komodo agar menjadi sarana konektivitas yang mampu menarik kunjungan wisatawan mancanegara.

 

“Menteri Perhubungan tadi sampaikan, runway-nya masih kurang. Kalau ditambah 100 meter, wide body (pesawat berbadan lebar) bisa masuk, ya tambah. Kalau tak bisa tahun ini, maksimal tahun depan harus selesai. Pesawat dengan penerbangan langsung dari mancanegara bisa langsung turun di Labuan Bajo,” kata Presiden Jokowi. Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut yakni Ibu Iriana Joko Widodo.

 

Sejumlah menteri juga turut mengikuti peresmian perluasan Bandara Komodo Labuan Bajo, yakni Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, serta kepala daerah Gubernur NTT Viktor Laiskodat.

 

antara