Wednesday, 19 February 2020 00:00

Industri Animasi Indonesia Berpotensi Tembus Pasar Global

Written by 
Rate this item
(0 votes)

VOI WARNA WARNI Kementerian Perdagangan sedang mendorong produk industri animasi untuk bisa menembus pasar ekspor. Staf Ahli Menteri Perdagangan bidang Pengamanan Pasar, Sutriono Edi mengatakan sebagai upaya untuk berkontribusi terhadap neraca pembayaran Indonesia, Kementerian Perdagangan terus mengembangkan sektor-sektor yang potensial mendatangkan devisa.

Salah satu potensi dari Indonesia untuk memanfaatkan kesempatan di pasar luar negeri menurut pengamatan Kementerian Perdagangan yakni pada produk animasi, baik berupa jasa pembuatan maupun hasil karya berupa tayangan di televisi maupun di aplikasi digital, serta produk hasil intelectual property dari sebuah karya animasi.

Salah satu bentuk dukungan yang diberikan oleh Kementerian Perdagangan dengan mempertemukan para pelaku dari dalam negeri dengan pelaku animasi dari Korea Selatan pada kegiatan Indonesia-Korea Animation Industry Cooperation Forum, di Jakarta, pekan lalu.

 

 

Sutriono Edi menjelaskan, setelah melalui pengamatan diperoleh informasi tentang potensi yang cukup besar pada jasa animator Indonesia yang tersebar di berbagai tempat seperti Jakarta, Yogyakarta, Solo dan Bali. Bahkan, diam-diam industri animasi Indonesia telah diakui di dunia internasional dengan banyaknya kontribusi para animator Indonesia.

Beberapa karya animasi terkenal di dunia seperti Lego Movies, Sonic, Rabbids Invation, the Advantures of Tintin dan lainnya melibatkan industri animasi Indonesia. Kegiatan Indonesia-Korea Animation Industry Cooperation Forum merupakan kerja sama antara Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (DJPEN), Kementerian Perdagangan dengan ASEAN-Korea Center (AKC), The Korea Creative Content Agency (KOCCA), dan Asosiasi Industri Animasi Indonesia (AINAKI).

 

 

Kegiatan yang dilaksanakan atas prakarsa Indonesia ini bertujuan untuk mempertemukan pelaku animasi Korea dengan pelaku animasi Indonesia untuk dapat berkolaborasi dalam produksi dan pemasaran, berbagi pengalaman serta bertukar informasi perkembangan terbaru sektor animasi di dunia.

16 pelaku animasi Korea Selatan dan 40 pelaku animasi Indonesia berpartipasi pada acara ini. Direktur Kerjasama Pengembangan Ekspor, Marolop Nainggolan menuturkan untuk mengangkat industri animasi Indonesia, melalui kegiatan ini Kementerian Perdagangan mengupayakan pembukaan akses ke pasar Korea Selatan bagi pelaku animasi Indonesia.

Read 815 times Last modified on Thursday, 20 February 2020 08:34