Thursday, 11 January 2018 11:43

Fenomena Langka “Supermoon”, Bulan Biru sekaligus Gerhana Bulan di Indonesia

Written by 
Rate this item
(0 votes)

VOI WARNA WARNI Fenomena langit super langka akan terjadi pada 31 Januari mendatang. Bulan yang terbit pada malam 31 Januari 2018 adalah bulan super (supermoon), bulan biru, dan gerhana bulan. Menariknya, 3 Fenomena langit yang berlangsung bersamaan ini terakhir terjadi 150 tahun yang lalu.Supermoon terjadi ketika bulan purnama berada pada titik orbitnya yang terdekat ke Bumi, sehingga tampak sampai 30 persen lebih terang dan 14 persen lebih besar dibanding ketika bulan berada pada titik terjauh dalam orbitnya. Menurut Badan Meteorologi dan Geofisika Indonesia, pada saat itu, bulan akan berada pada jarak terdekatnya dari Bumi, yaitu sejauh 358.993 kilometer.

Fenomena Bulan Biru juga terjadi, karena bulan purnama menampakkan dirinya dua kali dalam jangka waktu satu bulan maka fenomena ini dikenal sebagai blue moon atau bulan biru. Fenomena bulan purnama pertama kali sudah terjadi pada tanggal 1 Januari kemarin dan akan terjadi 31 Januari mendatang. Blue moon sendiri merupakan fenomena langka yang terjadi 2,5 tahun sekali.Puncaknya, pada hari itu juga terjadi peristiwa gerhana bulan total yang dapat diamati dari seluruh wilayah Indonesia selama 76 menit. Pada saat itulah bulan juga mengalami perubahan warna menjadi merah.Fenomena ini akan memperlihatkan gerhana bulan total dan dapat disaksikan dari Amerika Utara bagian barat melintasi Pasifik ke arah Asia Timur.

Berdasarkan analisis Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA), fenomena ini bisa disaksikan dari Indonesia. Puncak Supermoon ini terjadi pada 31 Januari 2018 pukul 20:26 WIB (Waktu Indonesia Barat). Masyarakat di wilayah Indonesia Tengah, bisa menyaksikan supermoon pukul 21.26 Waktu Indonesia Tengah (WITA) , dan pukul 22.26 Waktu Indonesia Timur (WIT) bagi masyarakat di wilayah Indonesia Timur.Namun, waktu terbaik untuk melihat supermoon adalah sesaat setelah moonrise atau saat bulan baru saja muncul dari garis horison. Pada 31 Januari, moonrise di Indonesia diperkirakan terjadi pada 18.08 WIB.
Moonrise di wilayah Indonesia Tengah pada pukul 18.36 WITA, dan di Indonesia bagian timur pukul 17.42 WIT.
Terkait dengan fenomena langka ini, BMKG memberikan himbauan kepada masyarakat yang tinggal di pesisir pantai untuk selalu waspada selama peristiwa Supermoon.BMKG mengatakan bahwa peningkatan pasang air laut maksimum yang terjadi dapat mengakibatkan banjir akibat genangan air laut atau rob. Kondisi ini diperkirakan akan terjadi antara tanggal 29 Januari hingga 2 Februari 2018.

 

Read 1402 times Last modified on Thursday, 11 January 2018 15:41