09
December

 

(voinews.id) Indonesia telah mengambil berbagai langkah sinergis untuk melindungi dan mengelola air tanah secara berkelanjutan termasuk penerapan konsep manajemen pengelolaan air pintar dalam forum PBB terkait air. Hal itu dikatakan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya saat menghadiri UN Water Summit on Groundwater di Paris, Perancis, sebagaimana diberitakan Kementerian LHK, Kamis.

Langkah strategis tersebut antara lain sinergi air tanah dengan air permukaan untuk pengelolaan sumber daya air dan penerapan konsep smart water management system Langkah lain adalah sinergi air tanah dengan lingkungan, sinergi air tanah dengan teknologi, sinergi dengan relevansi dan kegiatan masyarakat khususnya pada penggunaan air yang efisien menerapkan praktik kebutuhan air tanaman dan neraca air untuk tindakan adaptasi iklim. (antara)

09
December

 

(voinews.id) Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) pada November 2022 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi tetap terjaga. Hal itu tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang kuat sebesar 119,1 serta tetap berada pada area optimis yaitu  lebih dari 100.

Demikian dikatakan Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resmi Kamis. Ia mengatakan. terjaganya optimisme konsumen pada November 2022 ditopang oleh tetap kuatnya Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) maupun Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE). (antara)

09
December

 

(voinews.id) Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut Indonesia pencatatan terhadap aset-asetnya dan membuat neraca keuangan negara. Hal itu disampaikannya dalam lokakarya "Recycling and Management of State Assets" di Jakarta Kamis. Menurut Sri Mulyani beberapa negara di dunia telah memiliki neraca keuangan. tetapi neraca keuangannya belum terkualifikasi dengan baik.

Ke depan ia meminta agar aset negara di Jakarta yang akan ditinggalkan setelah pemerintah pusat pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur untuk dicatat, diidentifikasi lokasi serta kondisinya, serta dinilai agar dapat dimanfaatkan. (antara)

08
December

Jakarta (voinews.id) : Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah mengatakan dalam 15 tahun keberadaannya, Bali Democracy Forum (BDF) secara aktif terus mempromosikan proses belajar bersama tentang demokrasi bersama dengan pemerintah.

“BDF terus membangun inisiatif untuk mempromosikan demokrasi yang tumbuh di dalam negeri dan mendorong negara-negara untuk menyeimbangkan pembangunan politik dan ekonomi,” katanya dalam penutupan Bali Democracy Forum ke-15, Kamis (8/12) di Nusa Dua, Bali.

Menurut Teuku Faizasyah, dalam prosesnya, BDF juga telah memberikan kontribusi nyata khususnya untuk memastikan demokrasi bekerja dan menjadi pegangan negara-negara.

“BDF telah menempatkan dirinya sebagai forum utama untuk membahas dan bertukar pengalaman dalam mempromosikan demokrasi di kawasan Asia Pasifik,” katanya.

Teuku Faizasyah mengatakan pada pelaksanaan BDF ke-15 tahun 2022, dirinya menyaksikan meningkatnya rasa memiliki terhadap BDF oleh negara-negara peserta. Hal ini, menurutnya, menjadi modal utama untuk terus mendorong terbentuknya arsitektur demokrasi di kawasan.

“Tahun depan kami akan lebih fokus pada pemantauan dan evaluasi semua rekomendasi dan usulan tindakan yang dihasilkan dari hasil BDF,” katanya.

Dalam penutupan BDF ke-15, Teuku Faizasyah mengatakan BDF diikuti oleh 200 orang peserta dari 112 negara dan 5 organisasi internasional secara fisik. Selain itu, BDF juga diikuti oleh ratusan mahasiswa yang berpartisipasi dalam berbagai forum di BDF secara virtual.

“Pada hakekatnya pertukaran pandangan adalah manifestasi dari semangat demokrasi untuk menghargai perbedaan cara pandang. Beberapa di antaranya belum tentu sejalan dengan kepentingan dan posisi nasional kita masing-masing,” katanya.

Meskipun para peserta berbagi pandangan dalam berbagai forum di BDF, namun menurut Teuku Faizasyah, pemerintah harus dapat berkolaborasi agar tantangan global dapat diatasi.