04
February

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengungkapkan, sejumlah industri di dalam negeri siap melakukan perluasan usaha atau ekspansi pada tahun 2018. Namun, perusahaan tersebut masih menunggu kepastian mengenai pasokan bahan baku untuk menunjang peningkatan produksinya.

 
“Ketersediaan bahan baku dapat menjaga kontinuitas produksi industri guna memenuhi kebutuhan pasar domestik dan ekspor,” kata Airlangga melalui keterangan pers di Jakarta, Sabtu.
 
Airlangga meyakini, apabila kemudahan impor bahan baku diberikan, terutama yang tidak bisa diperoleh di dalam negeri, ekspansi dan investasi di sektor industri akan meningkat.
 
Lebih lanjut, dengan industri terjamin produktivitasnya, efek berantai yang dibawa akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Misalnya, peningkatan terhadap nilai tambah, tenaga kerja, dan ekspor. 
 
“Industri juga menjadi kontributor terbesar melalui pajak dan cukai,” ujar Airlangga.
 
Mengenai pertumbuhan produksi industri, Badan Pusat Statistik (BPS) telah merilis datanya, untuk skala manufaktur besar dan sedang mengalami kenaikan sebesar 4,74 persen tahun 2017 dibanding 2016. 
 
Lonjakan ini terutama disebabkan meningkatnya produksi industri makanan sebesar 9,93 persen.
 
Sedangkan, pertumbuhan produksi industri manufaktur skala mikro dan kecil pada tahun 2017, juga ikut menanjak sebesar 4,74 persen terhadap tahun 2016. Kenaikan ini terutama disebabkan meningkatnya produksi komputer, barang elektronik dan optik sebesar 35,25 persen.
 
Airlangga menambahkan, sejumlah perusahaan-perusahaan yang ingin ekspansi tersebut, memiliki daya saing yang cukup kompetitif di kancah global. 
 
Misalnya, Cabot Corporation, industri yang memproduksi bahan baku untuk industri ban, yaitu carbon black.
 
“Kemarin saya sudah ketemu Cabot, dan mereka di Indonesia sudah 30 tahun. Industrinya ini untuk pendalaman struktur dari sektor otomotif. Jadi, kita punya potensi yang luar biasa,” ungkapnya.
 
Produksi carbon black perusahaan ini disebut sebagai nomor satu di dunia.
 
Selanjutnya, Cargill merupakan perusahaan di bidang pangan yang membutuhkan jagung sebagai bahan baku. 
 
“Cargill yang membuat sweetener dari tapioka. Tentu bisa dikembangkan lagi sweetener dari jagung. Apalagi basisnya mereka ekspor,” tutur Menperin.
 
Selain memacu industri nasional semakin produktif, Kementerian Perindustrian juga meminta supaya mereka bisa lebih inovatif. 
 
Terlebih lagi dalam menghadapi era ekonomi digital dan penerapan teknologi revolusi industri keempat atau Industry 4.0 yang telah berjalan saat ini.
 
Untuk itu, Kemenperin mengajukan usulan kepada Kementerian Keuangan mengenai skema pemberian tax allowance sebesar 300 persen kepada perusahaan yang membangun fasilitas penelitian dan pengembangan di Tanah Air. Kebijakan ini sudah diterapkan di beberapa negara seperti Thailand.
 
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kemenperin, Ngakan Timur Antara mensimulasikan rencana pemberian insentif pajak tersebut. Misalnya sebuah perusahaan membangun pusat inovasi di Indonesia dengan nilai investasi Rp1 miliar, maka pemerintah akan memberikan pengurangan terhadap penghasilan kena pajak sebesar Rp3 miliar kepada perusahaan tersebut. 
 
“Jadi bentuk pengurangannya, dari biaya litbangnya dikalikan tiga,” jelasnya.
 
Di samping itu, Ngakan menyatakan, Kemenperin juga mengusulkan adanya insentif pajak berupa tax allowance bagi industri yang ikut mengembangkan pendidikan vokasi sebesar 200 persen.
 
“Contohnya, sebuah perusahaan bekerja sama dengan SMK untuk memberikan pelatihan dan pembinaan, penyediaan alat industri hingga kegiatan pemagangan dengan menghabiskan biaya Rp1 miliar, maka pemerintah akan memberikan pengurangan terhadap penghasilan kena pajak sebesar Rp2 miliar kepada perusahaan tersebut,” paparnya. Ant
04
February

 

Duta Besar David Daly, selaku ketua delegasi Uni Eropa, dan Dicky Komar selaku ketua delegasi Indonesia pada Dialog HAM RI - Uni Eropa ke-7 mengarisbawahi perlunya kedua negara memperkuat kerja sama dan bertukar pengalaman memerangi berita bohong/hoax dan ujaran kebencian.

Kedua belah pihak berpandangan bahwa bentuk kejahatan tersebut mengancam kemajuan dan perlindungan HAM, namun dalam penanganan harus memperhatikan keseimbangan antara ketentuan umum dan penghormatan hak berekspresi.

Kedua pihak juga sepakat untuk melakukan sejumlah tindak lanjut kerja sama  di tingkat teknis termasuk penguatan kapasitas aparat penegak hukum Indonesia dan negara-negara anggota UE dalam memerangi kejahatan ujaran kebencian maupun berita bohong.

Lebih lanjut, Dicky Komar menyatakan bahwa kejahatan ini merupakan tantangan bersama dimana pihak UE saat ini tengah memberikan perhatian serius dengan implementasi sejumlah penanganan serta kebijakannya. Di Indonesia, dengan besarnya penetrasi internet, yaitu lebih dari 100 juta penduduk dengan latar belakang sosial budaya dan pendidikan, pemerintah juga telah menempuh sejumlah upaya baik dari segi hukum, pengedukasian publik ataupun berbagai himbauan praktis di tingkat masyarakat untuk tidak secara mudah menyebarkan informasi yang belum tentu benar di media sosial.

Selain agenda tersebut, dialog juga membahas sejumlah agenda lainnya yang pada intinya bertujuan untuk memperkuat kemitraan di tengah merosotnya kepemimpinan di bidang HAM di tingkat internasional dan kredibiltas sejumlah negara champion yang terjebak dalam agenda politik sesaat.

Dalam Dialog HAM ini, delegasi Indonesia juga mendorong UE untuk menerapkan prinsip non-diskriminasi dalam pembuatan keputusan, utama nya terkait dengan kebijakan yang dipandang diskriminatif terhadap produk palm oil Indonesia dan juga regulasi yang tidak berpihak terhadap produk perikanan Indonesia yang telah menerapkan prinsip penghormatan HAM.

Dalam kesempatan ini juga, delegasi Indonesia menyampaikan kembali agar UE juga dapat memberikan kebijakan bebas visa Schengen kepada WNI sebagaimana yang telah diberikan UE kepada negara negara ASEAN yang merupakan anggota commonwealth.

Dapat digarisbawahi bahwa dialog HAM merupakan agenda bersama UE-Indonesia untuk memajukan penghormatan prinsip-prinsip demokrasi dan HAM sejalan dengan implementasi Perjanjian Kemitraan Kerja sama/Partnership Cooperation Agreement (PCA).  

Dialog dihadiri oleh sejumlah wakil Kementerian dan Lembaga terkait di bidang HAM dan wakil wakil dari Kedutaan Besar negara anggota UE di Jakarta.  Kedua delegasi sepakat untuk menyelenggarakan dialog berikutnya di Brussel, Belgia.Kemlu

04
February

 

Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia Xiao Qian mengunjungi Medan, Sumatera Utara, untuk menindaklanjuti rencana investasi mereka di wilayah tersebut. Menurut keterangan pers yang diterima antara di Jakarta, Sabtu,(3/2) Dubes Xiao beserta rombongannya didampingi delegasi Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman saat mengunjungi Medan, Kamis (1/2). Sumatera Utara adalah provinsi yang sangat potensial, oleh sebab itu saya pilih sebagai provinsi pertama di Luar Jawa untuk dikunjungi. Kemenko Maritim yang mendampingi Dubes Xiao menyatakan peninjauan dilakukan untuk mempererat hubungan kerja sama dalam percepatan investasi di Sumatera Utara. Delegasi Kemenko Maritim dipimpin oleh Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Kemenko Maritim Ridwan Djamaluddin yang didampingi Asisten Deputi Infrastruktur-Konektivitas dan Sistem Logistik Rusli Rahim, Kepala Bidang Industri Dasar sekaligus anggota Sekretariat Global Maritime Fulcrum-Belt Road Initiative (GMF-BRI) Irland Dt. Bosa, Kepala Bidang Logistik Bidang Kemaritiman Lukijanto dan Tenaga Ahli GMF-BRI Hotasi Nababan. Agenda kunjungan itu juga diharapkan dapat mewujudkan pemerataan pembangunan infrastruktur di luar daerah Jawa dan salah satu jalan untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Ant

04
February

 

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menjadi wakil Indonesia ketiga yang lolos ke babak final India Open 2018. Di babak semifinal, Praveen/Melati mengalahkan unggulan keenam dari Tiongkok, He Jiting/Du Yue, dengan skor 21-19, 22-20. Meskipun menang dua game langsung, namun Praveen/Melati mengaku tak puas dengan penampilan mereka malam ini. Demikian dikatakan Praveen usai pertandingan pertandingan seperti dikutip Kantor Berita Radio Nasional di New Delhi Sabtu, (3/2). Di babak final, Praveen/Melati sudah ditunggu unggulan kelima dari Denmark, Mathias Christiansen/Christinna Pedersen. Babak final India Open 2018 akan dilangsungkan hari ini Minggu (4/2/2018). Selain Praveen/Melati, pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon juga lolos. Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan Jongkolphan Kittiharakul/Rawinda Prajongjai dari Thailand. Sementara Kevin/Marcus menantang wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.KBRN