mazpri

mazpri

07
March

VOI NEWS Korban jiwa karena COVID-19 di seluruh dunia hampir mencapai enam juta orang, menurut data terkini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Sampai dengan 4 Maret secara global, WHO telah mencatat 440 juta 807 ribu 756 kasus terkonfirmasi COVID-19, termasuk 5 juta 978 ribu 96 kematian. Menurut lembaga kesehatan dunia itu, wilayah Eropa menempati urutan teratas dengan lebih dari 181 juta kasus terkonfirmasi, dan disusul oleh Amerika di urutan kedua dengan sekitar 147 juta 770 ribu  kasus terkonfirmasi. Amerika Serikat, India, dan Brazil menjadi tiga negara dengan kasus tertinggi di dunia. WHO juga melaporkan bahwa hingga 27 Februari hampir 10,6 miliar dosis vaksin COVID-19 telah diberikan di seluruh dunia.Antara

07
March

VOI NEWS Otoritas Arab Saudi pada Sabtu (5/3) menghapus sebagian besar aturan pembatasan terkait COVID-19. Keputusan itu diambil mengingat situasi pandemi yang dianggap berangsur membaik di kerajaan tersebut. Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi memutuskan bahwa pembatasan sosial akan dihapus, namun masyarakat masih diwajibkan memakai masker di dalam ruangan, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan. Selain itu, para pendatang juga tidak perlu lagi menyerahkan hasil tes antigen cepat atau PCR dan mereka tidak mesti menjalani karantina wajib setibanya di bandara. Antara

07
March

 

 

VOI NEWS Presiden Israel Isaac Herzog dijadwalkan berangkat ke Turki pekan depan untuk melakukan kunjungan kenegaraan. Menurut kantor kepresidenan Israel pada Sabtu (5/3), atas undangan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Herzog akan berada di Ankara dan Istanbul selama dua hari. Kunjungan tersebut akan menjadi lawatan pertama yang dilakukan seorang presiden Israel ke Turki sejak 2003. Menurut pernyataan itu, kedua pemimpin akan "membahas berbagai isu bilateral dan potensi untuk memperluas kerja sama. Dikatakan, saat Herzog mulai menjabat pada Juli 2021, Erdogan menelepon untuk memberi selamat kepadanya. Percakapan tersebut "memberi jalan untuk dimulainya kembali dialog antara Israel dan Turki setelah sempat terputus selama beberapa tahun. Antara

07
March

VOI NEWS Korea Selatan akan menerapkan pengendalian ekspor terhadap Belarus karena negara itu "secara efektif mendukung invasi Rusia di Ukraina”. Kementerian Luar Negeri Korea Selatan, pada Minggu menyatakan kebijakan tersebut akan diterapkan dalam cara yang mirip dengan apa yang telah diberlakukan Korea Selatan terhadap Rusia. Seoul mengutuk Moskow dan menyebut Rusia telah melakukan “invasi bersenjata” ke Ukraina. Korea Selatan pada Februari mengatakan akan memperketat kontrol ekspor terhadap Rusia dengan melarang pengiriman barang-barang strategis.Korsel juga bergabung dengan negara-negara Barat untuk menutup akses sejumlah bank Rusia dari sistem pembayaran internasional SWIFT.Antara