ofra voi

ofra voi

25
December


Suasana perayaan Natal di Inggris Selatan di tengah merebaknya Varian Baru Corona yang disebut berasal dari kawasan itu sungguh sukar dibayangkan. Walaupun belum ada data resmi apakah corona Varian Inggris ini lebih berbahaya dari Covid19, namun daya tularnya sudah terbukti dahsyat. Saat ini lebih dari 1000 orang di Inggris Selatan sudah terjangkit. Bahkan konon kabarnya, keresahan tentang strain baru Corona ini sudah mulai menjalar ke Amerika. Perayaan natal kali ini pun  pun terasa sepi  karena  masyarakat memilih di rumah saja, mewaspadai virus baru. Kemungkinan masuknya virus ini ke Amerika Serikat merupakan prediksi dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC).
Covid-19  varian baru yang  diberi nama SARS-CoV-2 ini  bahkan dikabarkan  sudah merebak hingga Afrika dengan temuan sementara banyak menyerang pemuda disana. Tapi belum bisa dibuktikan apakah Sars-Cov_2 ini lebih mematikan atau tidak. Namun  daya sebarnya konon sangat   cepat. Hari Kamis kemarin virus ini sudah ditemukan di Singapura.

 

Mengantisipasi sebaran Sars-Cov2 ini pemerintah Indonesia pun menghimbau agar masyarakat tidak melakukan perjalanan jauh dan tetap berada di rumah selama libur dan perayaan Natal dan Tahun Baru.

Berbagai negara saat ini  telah  mulai melakukan  vaksinasi  ke penduduknya.  Diharapkan,  vaksin ini nantinya akan bisa mengatasi Covid 19 termasuk  berbagai kemungkinan munculnya varian2 baru lainnya seperti  Sars-Cov2.
Perayaan Natal 2020 ini sepertinya memang harus dilalui dengan doa dan pengharapan yang lebih dalam, agar virus  mematikan ini terhapus  dari muka bumi.

25
December

VOI PESONA INDONESIA Untuk merayakan Natal, umat Kristiani di berbagai daerah di Indonesia jaug-jauh hari sudah memasang beragam hiasan natal, seperti pohon natal, lonceng, patung sinterklas dan berbagai hiasan natal lainnya. Selain menghias rumah dengan berbagai ornamen Natal, umat Kristiani di Indonesia juga menyiapkan beragam kuliner khas Natal. Seperti yang dilakukan umat Kristiani di ambon. Mereka membuat Kue poporcis. Bagi masyarakat Ambon, Natal terasa kurang lengkap, jika belum menghidangkan kue Poporcis.

 

kue Poporcis sebenarnya diadaptasi dari kue khas Belanda bernama kue poffertjes. Bentuknya seperti pancake namun berukuran lebih kecil, sehingga kerap disebut pancake mini. Kue ini terbuat dari tepung terigu, kuning telur, baking powder, susu cair, mentega, dan garam. Uniknya, labu kuning juga ditambahkan dalam adonan kue ini. Ketika akan disajikan, kue ini ditaburi gula halus. Selain gula halus, ada juga yang menambahkan seperti es krim, madu, atau parutan keju. Tesktur kuenya halus dan empuk, dengan cita rasanya manis. Meskipun bentuknya kecil, kue ini cukup mengenyangkan.

 

Bagi masyarakat Ambon, Kue poporcis merupakan kue wajib saat perayaan hari Natal. Kue ini biasa disantap di pagi hari bersama dengan keluarga. Selain itu, Kue ini juga biasanya dijadikan suguhan kepada para tamu ketika berkunjung. Tak heran jika hari Natal tiba, anda bisa menemukan kue poporcis di tiap rumah umat Kristiani di Ambon.

24
December

Setelah mengumumkan secara resmi rencana Reshuffle kabinet pada hari Selasa di Istana Bogor, Jawa Barat pada Hari Rabu 23 Desember, Presiden Joko Widodo resmi melantik 6 menteri baru  dan 5 wakil menteri di kabinetnya. Pergantian ini berlangsung di kementrian Kesehatan, Kementrian Sosial, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perdagangan, Kementrian Agama, dan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Sebetulnya, isu reshuffle sudah berhembus cukup lama, terutama berkenaan penanganan pandemi  Covid-19 dan ditambah beberapa kasus yang melanda beberapa kementerian terkait kasus korupsi. Kinerja Kabinet Indonesia Maju Jilid II ini memang sudah dikritik oleh banyak pihak, terutama ketika Presiden Joko Widodo mengumumkan para menterinya pada 2019 pasca- pelantikan menjadi Presiden. Kritikan ditujukan karena ada beberapa orang yang tidak sesuai dengan posisi dan latar belakang pengalaman kerja para pembantunya. Selain itu, dia juga melantik beberapa kepala Badan di lingkungan pemerintahannya.

 

Presiden Joko Widodo melakukan perubahan dan pergantian para menterinya untuk memberikan kepastian dan kenyaman kepada masyarakat Indonesia serta menjawab masukan dari banyak pihak.  Bagi para pelaku pasar, perombakan kabinet diharapkan memberikan rasa aman dalam iklim berusaha disaat badai ekonomi dikarenakan merebak pandemi virus corona. Usai pengumuman wabah corona menyerang Indonesia secara resmi pada akhir Februari tahun ini, Pemerintah Indonesia terus melakukan berbagai upaya untuk mengatasi sebaran dan ancaman virus corona yang terus meningkat di akhir tahun ini.  Kerjasama dengan pabrik pembuat vaksin telah dilakukan dan kedatangan sekitar 1 juta dosis vaksin telah memberikan bukti keseriusan Pemerintah dalam penanganan Covid-19.

 

Walau terjadi kekhawatiran beberapa pihak, terutama ada penempatan menteri dengan latar belakang yang jauh dari kementrian yang diembannya, semua itu tidak menyurutkan harapan masyarakat atas perubahan di kabinet Indonesia Maju. Apalagi isu-isu keamanan dalam negeri juga telah menyita dan membelah fokus perhatian pemerintah dalam mengatur penyelenggara dan membangun Indonesia.  Beberapa target target ekonomi sudah banyak yang meleset dan tidak sesuai harapan. Pertumbuhan ekonomi juga sudah lebih dari minus 3 persen, sehingga ancaman resesi sudah di depan mata. Sebetulnya  bukan hanya Indonesia yang mengalami resesi ekonomi akibat epidemi corona yang melanda secara global. Jadi yang sekarang harus dilakukan adalah semua pihak bersatu padu dan bergotong royong untuk melawan penyebaran virus dengan patuh pada protocol kesehatan yang telah dicanangkan pemerintah. Selain itu stimulus stimulus yang telah dilakukan Pemerintah di masa pandemi untuk masyarakat menengah kebawah sangat membantu disaat masa masa krisis saat ini.  Kita tunggu perubahan dan gebrakan para menteri yang baru dengan ide ide yang lebih segar sehingga kegalauan dan keresahan masyarakat di masa pandemi dapat dijawab.

24
December

VOI PESONA INDONESIA  Museum Kota Batam Raja Ali Haji. Objek wisata di kota Batam ini baru dibuka 18 Desember lalu, bertepatan dengan peringatan Hari Jadi ke-191 kota Batam. Pembukaan ditandai dengan pembukaan  tirai sketsa wajah Raja Isa bin Raja Ali atau Nong Isa oleh Walikota Batam Muhammad Rudi. Nong Isa adalah penerima mandat Sultan Abdul Rahman Muazzam Syah dari Kesultanan Lingga, untuk memerintah kawasan Nongsa dan sekitarnya pada 18 Desember 1829. Pemerintahan Nong Isa itu menjadi tonggak lahirnya Kota Batam.

Museum Batam Raja Ali Haji berlokasi  di sekitar alun-alun kota, Dataran Engku Putri. Tak jauh dari pusat kota Batam. Museum ini memuat berbagai benda bersejarah dan foto peradaban kota kepulauan itu sejak masa Kerajaan Riau Lingga. Terdapat juga benda bersejarah pada waktu penjajahan Belanda, masuknya Tumenggung Abdul Jamal, Jepang, Kemerdekaan Indonesia. Selain itu di Museum ini juga ada berbagai benda benda bersejarah dari pemerintah Kabupaten Kepulauan Riau, awal pengembangan Otorita Batam, kepemimpinan BJ Habibie, Kota Administratif hingga masuk sejarah Astaka, Khasanah Melayu, dan infrastruktur Batam sekarang.

Bekunjung ke Museum ini, anda juga akan melihat beragam benda koleksi budaya Melayu, sekaligus belajar budaya melayu. Ada Bangkeng yang menjadi wadah penyimpanan baju pengantin Melayu. Umurnya diperkirakan mencapai ratusan tahun. Ada pula Pahar. Biasanya, Pahar digunakan untuk menyajikan hidangan. Bentuknya khas, lengkap dengan kakinya. Lalu ada Semberit, yaitu tempat hidangan berkaki dengan ukuran kecil. Koleksi museum berupa peralatan makan ala Melayu juga lengkap. Ada koleksi SangganTalam, dan Sangku. Sangku adalah tempat mencuci tangan. Koleksi lainnya adalah Tepak Sirih lengkap dengan Kacipnya. Kacip ini digunakan untuk membelah pinang. Tepak Sirih semakin lengkap dengan Cembul tempat pinang, Gambir, Kapur, dan Tembakau. Ada juga Keto sebagai tempat membuang sisa makan sirih. Sebagai alasnya, Tepak Sirih dilengkapi dengan Puan. Ada pula Kaki Dian, tempat untuk meletakan lilin ini berasal dari zaman Riau-Lingga. Lalu, koleksi lainnya berupa Embat-Embat yang menjadi tempat air wangi. Ada juga Kupi yang notabene tempat penyimpanan peralatan menjahit. Tertarik melihat beragam koleksi ini, mari kunjungilah Museum Batam Raja Ali Haji.