(voinews.id) Malaysia mendukung penuh" keputusan ketua Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN)Brunei Darussalam untuk memulai rangkaian pertemuan puncak para pemimpin ASEAN tanpa perwakilan dari Myanmar.Pernyataan dukungan dari Malaysia itu disampaikan Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob melalui jejaring sosial Selasa.Pertemuan para pemimpin dari negara-negara anggota ASEAN mulai berlangsung Selasa tanpa dihadiri perwakilan dari Myanmar, setelah pemimpin junta militer negara itu dikucilkan ASEAN karena tidak menjalankan kesepakatan perdamaian.
Selain itu Myanmar tidak mengikuti KTT ASEAN karena pihak junta militer menolak mengirimkan perwakilan dengan tingkat yang lebih rendah.ASEAN pada 15 Oktober menolak kehadiran kepala junta militer Myanmar Min Aung Hlaing yang memimpin kudeta terhadap pemerintahan sipil pada 1 Februari.antara