(voinews.id) Kantor Staf Presiden menepis anggapan bahwa pemerintah lebih fokus pada pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) daripada kondisi ekonomi masyarakat. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Edy Priyono dalam siaran pers di Jakarta, Selasa menegaskan, pembangunan ekonomi dan infrastruktur menjadi satu rangkaian program prioritas pemerintah yang sudah ditetapkan dan disepakati dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
Menurut Edy Priyono, Pemerintah tetap konsisten dengan arah pembangunan yang sudah ditetapkan, khususnya dalam RPJMN 2020-2024. Tidak mungkin pemerintah keluar dari hal itu. Edy mengungkapkan pada 2023 pemerintah telah menetapkan beberapa program prioritas, yakni penanggulangan kemiskinan ekstrem, pemulihan dunia usaha, penanganan pengangguran, pembangunan sumber daya manusia, pengembangan ekonomi hijau dan melanjutkan pembangunan infrastruktur. antara