(voinews.id)pemerintah memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di luar Jawa-Bali, cakupan vaksinasi COVID-19 meningkat, dan Menteri Agama mengapresiasi penyelenggaraan pelayanan haji.
Selain itu ada warta mengenai rencana pemerintah menjadikan vaksinasi penguat sebagai syarat menghadiri keramaian dan penanganan wabah penyakit mulut dan kuku pada ternak menjelang Hari Raya Idul Adha yang bisa disimak kembali dalam ringkasan berita berikut.
Pemerintah memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di luar Jawa-Bali. Daerah-daerah di luar Pulau Jawa dan Bali masih diwajibkan menerapkan pembatasan kegiatan masyarakat dari 5 Juli sampai 1 Agustus 2022.
antara
(voinews.id)Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat hingga 1 Juli 2022 sebanyak 130 perusahaan sudah mendaftar ke dalam Sistem Informasi Minyak Goreng Curah (Simirah) 2.0 yang meliputi 51 produsen Crude Palm Oil (CPO), dan 79 produsen Minyak Goreng Sawit (MGS).
"Di dalam program Minyak Goreng Curah Rakyat (MGCR), saat ini sudah terdapat penambahan produsen, yang awalnya 75 perusahaan pada Program Minyak Goreng Curah Bersubsidi, menjadi 79 perusahaan MGS,” kata Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin, Putu Juli Ardika melalui keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Dari total 130 perusahaan yang mendaftar di Simirah 2, kata dia, sebanyak 98 perusahaan sudah mendapatkan nomor registrasi yaitu 24 produsen CPO dan 74 produsen MGS.
"Semua yang mendaftar, tidak ada yang ditolak. Tetapi yang belum mendapat nomor registrasi itu karena masih proses verifikasi atau masih melengkapi data yang kurang," jelasnya.
Dari 74 produsen MGS yang mendapatkan nomor registrasi Program MGCR, sebanyak 39 perusahaan (52 persen) berada di wilayah regional Sumatera dan dari 24 produsen CPO yang mendapatkan nomor registrasi, 17 produsen (70,8 persen ) berada di wilayah regional Sumatra.
Pada periode 1-30 Juni 2022 pencapaian penyaluran program MGCR rata-rata 81,72 persen dari kebutuhan bulanan di setiap provinsi.
Pada Juni 2022, kata dia, total MGCR yang disalurkan oleh produsen MGS sebanyak 268.000 ton, dengan 182.000 ton di antaranya telah sampai di distributor 1 (D1), 45.000 ton sampai di pengecer, dan 28.000 ton telah dijual ke masyarakat. Putu menegaskan pemerintah bertekad menjalankan program ini dengan baik dan akuntabilitas terjaga sehingga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kilogram.
Sejak pemerintah menyosialisasikan penggunaan QR Code PeduliLindungi pada 27 Juni 2022 kepada 34.900 pengecer, sebanyak 3.345 pengecer atau 8,81 persen sudah mencetak QR Code PeduliLindungi yang akan dipindai oleh pembeli.
Pengecer yang sudah mendapatkan QR Code Peduli Lindungi bisa langsung bertransaksi dengan pembeli sesuai dengan ketetapan atau kebijakan harga dan batasan pembelian yang berlaku.
Pembeli yang tidak memiliki aplikasi PeduliLindungi masih tetap dapat membeli dengan menunjukkan NIK. Nantinya pengecer wajib mencatat NIK pembeli dan melakukan rekap harian.
antara
(voinews.id)Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 melaporkan jumlah warga Indonesia yang telah menerima dosis ketiga atau penguat mencapai 50,91 juta jiwa hingga Minggu, pukul 12.00 WIB.
Data Satgas COVID-19 yang diterima di Jakarta, Minggu, jumlah penduduk yang telah mendapat suntikan tiga dosis vaksin COVID-19 bertambah 18.291 orang sehingga totalnya 50.916.428 orang.
Dengan demikian tercatat, suntikan dosis penguat vaksin COVID-19 sudah diberikan pada 24,44 persen dari total warga yang menjadi sasaran vaksinasi COVID-19.
Penduduk yang mendapatkan dua dosis vaksin COVID-19 bertambah 5.803 orang menjadi 169.117.577 orang atau 81,20 persen dari total sasaran, sedangkan penerima dosis pertama bertambah 7.905 orang, sehingga jumlah keseluruhan mencapai 201.565.306 orang atau 96,78 persen dari total sasaran.
Pemerintah berencana memvaksinasi 208.265.720 juta orang.
Sebelumnya, Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan cakupan vaksinasi penguat secara nasional 24 persen.
Menurut dia, cakupan tersebut belum tampak signifikan.
"Selain itu 28 dari 34 provinsi, cakupan vaksinnya juga masih di bawah 30 persen. Hanya Bali yang sudah di atas 50 persen, disusul dengan DKI dan Kepulauan Riau di atas 40 persen, dan DIY, Jawa Barat dan Kalimantan Timur di atas 30 persen," ujar dia.
Wiku mengatakan sejak dimulai pada bulan Januari 2022, progres vaksinasi penguat terbilang lebih lambat dibandingkan dengan dosis satu dan dua.
Pada awal pelaksanaan vaksinasi dosis satu dan dua, cakupan dapat meningkat 60 persen dalam kurun waktu enam bulan, yaitu antara bulan Juni sampai dengan Desember 2021.
(voinews.id)NTARA - Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto memberikan kuliah umum mengenai urgensi ketahanan nasional dalam kepemimpinan nasional di gedung Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur, Minggu (3/7) Menurutnya, selama ini pemerintahan Presiden Joko Widodo dengan berbagai program kerjanya telah berhasil menciptakan ketahanan nasional, termasuk ketahanan ekonomi dan ketahanan dari berbagai macam ancaman.
antara