VOInews.id, IKN:Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijamu dengan menu sarapan pagi soto banjar hingga minuman wedang sereh pada hari kedua berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. "Menu makan pagi nasi putih, soto banjar, nasi kuning, ayam habang, daging kalio, telur, ikan asin, mi goreng," kata Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana dalam pernyataannya yang diterima di Penajam Paser Utara, Senin.
Selain menu makan utama, kata Yusuf, Presiden dan Iriana Joko Widodo juga dihidangkan aneka varian telur, aneka roti, bubur kacang hijau, bubur sumsum, cenil, serta aneka rebusan. Sebagai makanan penutup, Sekretariat Presiden juga menyediakan buah, jeruk madu, pepaya California, jus jeruk, dan wedang sereh. Adapun agenda kegiatan Presiden hari ini, di antaranya menerima pengusaha lokal di sekitar IKN sekitar pukul 09.30 WITA di Istana Garuda IKN.
"Presiden ingin mengajak dan memberi kesempatan kepada pengusaha lokal sekitar IKN untuk ikut berperan serta dan bersama-sama menjemput masa depan di IKN," kata Yusuf. Adapun, pengusaha lokal tersebut terdiri atas Kadin Daerah Provinsi Kaltim, Kadin Daerah Balikpapan, Kadin Daerah Samarinda, Kadin Daerah Penajam Paser Utara, Hipmi Provinsi Kaltim, Hipmi Balikpapan, Hipmi Samarinda, dan Hipmi Penajam Paser Utara. Setelah menerima pengusaha lokal, Kepala Negara lanjut menerima jajaran pengamanan dari unsur TNI dan Polri.
"Bapak Presiden ingin Ibu Kota Nusantara adalah ibu kota yang aman dan tidak ada kejahatan sama sekali," katanya. Yusuf menyampaikan, Presiden Jokowi akan menerima jajaran pengamanan yang terdiri atas Pangdam VI/MLW, Kapolda Kaltim, Danrem 091/ASN, Dandim 0913/Penajam Paser Utara, Kapolres Penajam untuk mendapatkan laporan atas keamanan pada pukul 10.15 WITA. Presiden Jokowi mulai berkantor di Istana Garuda, IKN, mulai Senin (29/7) ini. Pada hari pertama berkantor, Jokowi melakukan rapat dengan Otorita IKN dan Menteri Perhubungan serta menerima jajaran pemerintah daerah di Kaltim.
Antara
VOInews.id, Istanbul:Yordania pada Senin menangguhkan penerbangan ke Ibu Kota Beirut di tengah kekhawatiran akan kemungkinan serangan Israel ke Lebanon. Maskapai Royal Jordanian mengatakan pembatalan penerbangan akan berlangsung pada Senin hingga Selasa (30/7) setelah keputusan Komisi Regulasi Penerbangan Sipil untuk menangguhkan semua penerbangan ke Bandara Beirut, demikian dilaporkan kantor berita Petra.
Langkah penangguhan diambil ketika ancaman Israel mencapai puncaknya, menyusul serangan rudal pada Sabtu (27/7) di Dataran Tinggi Golan -- yang diduduki Israel-- ke Kota Majdal Shams. Serangan itu mengakibatkan kematian 12 warga suku Druze dan sekitar 40 orang terluka. Sementara Israel menyalahkan Hizbullah atas serangan di Majdal Shams, kelompok paramiliter Lebanon itu membantah bertanggung jawab. Menurut Radio Angkatan Darat Israel, militer sudah merumuskan skenario kemungkinan serangan terhadap Hizbullah dan sedang membahas rencana tersebut secara politis guna menilai situasi.
Pada Sabtu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpah bahwa Hizbullah akan "membayar harga yang mahal" atas serangan tersebut. Kekhawatiran meningkat mengenai kemungkinan perang besar-besaran antara Israel dan Hizbullah, di tengah serangan lintas batas yang dilancarkan kedua belah pihak. Eskalasi tersebut terjadi sebagai akibat dari rentetan serangan maut oleh Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 39.300 korban sejak Oktober 2023.
Sumber: Anadolu
VOinews.id, Jenewa:Kantor Hak Asasi Manusia PBB menyatakan bahwa berdasarkan hukum humaniter internasional, adalah sangat dilarang untuk menyerang objek yang penting bagi kelangsungan hidup penduduk sipil, termasuk penampungan air. Pernyataan kantor PBB tersebut mengacu pada pemboman Israel terhadap reservoir air minum untuk warga Palestina di Rafah, Jalur Gaza selatan.
“Memang dilarang keras berdasarkan hukum humaniter internasional untuk menyerang objek sipil,” kata Juru Bicara Kantor HAM PBB, Jeremy Laurence kepada Anadolu, Senin (29/7). Laurence mengkritik kurangnya kemampuan Israel untuk memastikan akuntabilitas berdasarkan hukum humaniter internasional (IHL) dan hukum hak asasi manusia internasional (IHRL), serta mengemukakan tentang perlunya tindakan internasional diperlukan untuk memastikan agar akuntabilitas itu dijalankan. "Kantor Hak Asasi Manusia tidak menerima informasi apa pun tentang investigasi apa pun oleh Israel terhadap insiden khusus penghancuran cadangan air tersebut," ucapnya.
Ia juga menekankan bahwa dengan adanya kegagalan Israel yang terdokumentasi dengan baik dalam memastikan akuntabilitas atas pelanggaran serius HHI dan IHRL, maka penyelesaian di tingkat internasional sangat penting untuk mengatasi kesenjangan akuntabilitas yang sudah berlangsung lama. Kalangan aktivis baru-baru ini menyebarkan sebuah video di media sosial yang memperlihatkan seorang tentara Israel menanam alat peledak di waduk utama Tal al-Sultan yang kemudian diledakkan.
Tentara Israel pada Senin mengakui tentaranya bertanggung jawab atas pengeboman waduk air di Tal al-Sultan. Salah seorang tentara mengunggah video ledakan di media sosial dengan judul "Penghancuran waduk Tel Sultan untuk menghormati Shabbat, menurut harian Israel Haaretz. Penyelidikan atas insiden tersebut juga telah dimulai. Adapun lembaga-lembaga lokal dan kota-kota di Gaza telah berulang kali menuduh militer Israel sengaja menghancurkan jaringan air, sumur, dan pabrik desalinasi yang memperburuk krisis air minum. Selain itu, pembatasan bahan bakar yang diberlakukan oleh Israel telah semakin menghambat pengoperasian fasilitas desalinasi yang tersisa di wilayah tersebut.
Sumber : Anadolu
VOInews.id, Istanbul:Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Volker Turk, mendesak Bangladesh untuk mengungkapkan rincian lengkap mengenai penumpasan protes pekan lalu di tengah meningkatnya laporan kekerasan. Dalam pernyataan video, Turk menekankan perlunya transparansi mengenai jumlah korban tewas dan yang dipenjara demi kepentingan keluarga terdampak dan mendesak pemulihan akses internet penuh untuk komunikasi gratis. Dia menekankan pentingnya membangun kembali kepercayaan publik dan memastikan aparat keamanan bertindak seusai standar hak asasi manusia internasional.
Turk juga mendorong dilakukannya penyelidikan yang tidak memihak dan independen terhadap semua dugaan pelanggaran hak asasi manusia. Dia mencatat bahwa aksi protes tersebut menyebabkan 170 orang tewas, lebih dari 1.000 orang terluka dan banyak orang hilang. Selain itu, dua jurnalis terbunuh, ratusan lainnya, termasuk tokoh oposisi, ditangkap. Kericuhan di negara Asia Selatan itu berpusat pada tuntutan mengubah sistem kuota pada pekerjaan layanan publik, yang menurut mahasiswa tidak adil. Saat ini kuota tersebut telah dikurangi menjadi 7 persen yang sebelumnya 56 persen, termasuk 5 persen diperuntukkan bagi keturunan veteran perang kemerdekaan. Sebagian korban tewas, yang mencapai 201 orang, dilaporkan akibat luka tembak selama aksi protes, menurut harian lokal Prothom Alo.
Sumber: Anadolu