Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional RI Bambang Brodjonegoro mengatakan, negara-negara di Afrika bisa menjadi pasar potensial bagi produk-produk industri halal Indonesia. Oleh karena itu, industri halal Indonesia harus berorientasi ekspor, agar tidak kalah bersaing dengan negara – negara yang juga mengekspor produknya ke benua Afrika. Dalam diskusi tingkat tinggi bertajuk “Indonesia Pusat Ekonomi Islam Dunia” di Jakarta, Rabu (25 Juli), Menteri menyebutkan upaya Pemerintah Indonesia yang dapat mendorong ekspor produk–produk halal Indonesia ke Afrika, antara lain melibatkan industri menengah besar yang mempunyai kaitan dengan industri kecil.
“Afrika di hampir semua produk punya potensi. Cuma masalahnya kan kalau kita belum berorientasi ekspor nanti akan kalah bersaing dengan negara–negara lain yang juga mengekspor produknya ke Afrika. Menurut saya, katalisnya adalah pertama melibatkan industri menengah besar yang punya kaitan ke industri kecil, dan kemudian dikaitkan lagi dengan dukungan pemerintah artinya dari segi regulasi kemudian dari segi keuangan dari industri keuangan syariah.”
Lebih lanjut Bambang Brodjonegoro menjelaskan, saat ini, populasi Afrika mencapai satu miliar jiwa dengan 40 persen di antaranya adalah Muslim. Diperkirakan jumlah tersebut akan terus tumbuh di masa yang akan datang. Terkait dengan produk–produk halal, Bambang Brodjonegoro mengatakan, tujuan ekspor Indonesia saat ini masih dikendalikan oleh pasar atau berfokus ke negara–negara arus utama, seperti India, Tiongkok, dan Amerika Serikat. Selain itu, menurut Bambang Brodjonegoro, Indonesia masih belum memaksimalkan ekspor ke negara Kerja sama Islam yang memiliki potensi pasar yang sangat besar, seperti Uni Emirat Arab dan Mesir. Rezha
Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 102 dilaksanakan Kodim 0318 Natuna di wilayah Kecamatan Pulau Tiga mendapat kunjungan langsung Staff Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Brigjen TNI Agus Heru Prasetyo, Selasa (24/7). Ia meninjau langsung pelaksanaan TMMD juga bersilaturahmi dengan warga di Kecamatan Pulau Tiga, pulau terluar Indonesia. Dalam program Tentara Manunggal Membangun Desa, Pulau Tiga mendapat bantuan fisik berupa penambahan jalan semenisasi dan bimbingan ilmu pengetahuan tentang kesehatan, yang merupakan kerjasama antara TNI AD dan Kementerian Kesehatan (kemenkes) RI. Pihak Kemenkes pun juga turut memberikan bantuan berupa obat-obatan, alat kesehatan serta vitamin bagi bayi dan anak-anak didaerah tersebut. Pada kesempatan itu, Brigjen Agus kepada warga setempat berpesan, agar selalu menanamkan rasa cinta tanah air dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan menjaga fasilitas yang dibangun bersama. Brigjen Agus mengatakan, meski berada di wilayah perbatasan dan jauh dari pusat pemerintahan, tidak berarti masyarakat diabaikan oleh pemerintah. Ia berharap semua fasilitas yang dibangun ini dapat dipergunakan dan dirawat bersama. Ia juga sangat mengapresiasi keikutsertaan masyarakat dalam membantu mensukseskan TMMD ke 102 secara sukarela. Dalam kunjungan kali ini brigjen Agus juga menyerahkan bantuan alat olahraga dan mesin pemotong rumput, serta memantau kegiatan kegiatan sosial dan pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat.
N(G)Antar Paimah" Sleman Raih Penghargaan SLRT Award
Bupati Sleman Sri Purnomo menerima penghargaan " Sistem Layanan Rujukan Terpadu SLRT Award" untuk inovasinya "N(G)Antar Paimah" atau Layanan Antar Sampai Rumah dan Layanan Sambang Warga dari Kementrian Sosial RI.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Dirjen Pemberdayaan Sosial, Kementerian Sosial PP Nazarudin di Jakarta Utara, Rabu. Bupati Sleman, Purnomo berharap, penghargaan itu menjadi motivasi bagi Kabupaten Sleman untuk meningkatkan pelayanan bidang sosial. Purnomo mengatakan, "N(G)Antar Paimah` merupakan inovasi yang memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat miskin dan rentan miskin sehingga seluruh program pemerintah dapat menjangkau semua masyarakat yang berhak. N(G)Antar Paimah juga dapat dimanfaatkan oleh warga yang membutuhkan jasa pelayanan transportasi untuk diantar menuju layanan lanjutan, atau diantar sampai rumah.
Kodim 0726 Sukoharjo Kembangkan Program Farming Desa Jagan Bendosari.
Kami akhiri Varia Nusantara dengan kabar yaitu, Kodim 0726 Sukoharjo Kembangkan Program Farming Desa Jagan Bendosari.
Kodim 0726 Sukoharjo bersama Dinas Pertanian dan Perikanan Pemkab Sukoharjo terus berinovasi untuk meningkatkan produktivitas pertanian. Salah satu yang dikembangkan adalah memaksimalkan lahan kritis tadah hujan menjadi lahan pertanian terpadu. “Pilot project” sistem “integrated farming” tersebut dilakukan oleh Kelompok Tani-Klomtan Subur Mulyo Desa Jagan, Kecamatan Bendosari. Letkol Inf. Candra Aryadi Prakoso kepada wartawan disela panen padi, tanam padi dan panen ikan di lahan Demplot desa Jagan Bendosari, Selasa (24/7) mengatakan, sistem perpaduan lahan pertanian akhirnya mampu menghasilkan produksi perpaduan hasil padi, ikan, ayam, dengan sistem limbah ternak dapat dipergunakan sebagai pupuk kesuburan tanah. Pihaknya berharap sistem “integrated farming” tersebut dapat dicontoh petani dan Klomtan lainnya untuk meningkatkan produktivitas pertanian khususnya di lahan kritis. Sementara itu, Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya mengatakan, Sukoharjo sudah banyak mengadopsi teknologi dibidang pertanian. Salah satunya “integrated farming” dengan menggabungkan semua komponen pertanian dalam satu pertanian terpadu. Pada kesempatan tersebut, Bupati secara simbolis menyerahkan bantuan alat mesin pertanian dari Direktorat Jenderal Prasaranan dan sarana Pertanian Kementerian Pertanian Repubik Indonesia berupa 10 Transplanter, 30 Traktor Roda Dua, 25 unit pompa air dan 50 unit Hand Sprayer Elektrik.
Wakil Presiden M Jusuf Kalla mengatakan dunia Islam memiliki tiga tantangan utama yang kini tengah dihadapi. Tantangan pertama banyaknya konflik di negara Islam yang menyebabkan kemunduran, korban dan banyak yang mengungsi. Kedua tantangan ekonomi, dan tantangan ke tiga mengenai Ilmu Pengetahuan dan teknologi. Hal itu dikatakan Wapres dihadapan delegasi Afro-Asian University Forum di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa. Untuk itu, Wapres mengharapkan para rektor dari berbagai negara di Afro-Asian University Forum, turut mengajarkan Islam Wasathiyah (moderat) yang mengajarkan penghormatan dan toleransi. Wakil Presiden mengharapkan pertemuan dari berbagai universitas negara-negara di Asia dan Afrika tersebut dapat menjadi pemacu untuk saling bertukar pengalaman dan bekerja sama dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi demi kemajuan bangsanya. Antara
Suasana panas di Pakistan saat ini bukan hanya karena musim panas yang tengah berlangsung, namun juga oleh suhu politik yang meninggi menjelang Pemilihan Umum, yang rencananya akan dilaksanakan hari ini. Beberapa peristiwa serangan bom dan bahkan kasus hukum tampaknya menjadi cara untuk saling bersaing dalam pemilihan umum kali ini.
Jelang Pemilu terjadi serangan bom yang menewaskan 149 orang. Sebuah serangan lain bahkan menewaskan seorang kandidat yang akan ikut pemilu, walaupun di tingkat lokal. Hal lain yang menarik perhatian adalah vonis pengadilan kepada seorang kandidat kuat dari partai Liga Muslim Pakistan (PML- N) yang merupakan partai mantan Perdana Menteri Nawaz Sharif. Vonis ini diduga mendapatkan tekanan dari pihak tertentu di Pakistan. Sharif dan putrinya saat ini tengah menghadapi hukuman, masing-masing 10 dan 7 tahun penjara, karena perkara korupsi. Selain itu sebuah keputusan pengadilan Pakistan juga menjatuhkan hukuman larangan berpolitik seumur hidup bagi Sharif.
Di Pakistan, militer memiliki pengaruh kuat. Separuh dari 71 tahun usia negeri itu pernah diperintah atau dikuasai oleh militer. Kali ini pun beberapa pihak menduga militer menekan media dan politisi. Tentu saja militer membantah dan menyatakan tidak memiliki peran langsung dalam pemilu.
Pemilu kali ini menjadi pertarungan antara PML-N dengan partai oposisi Tehreek-e-Insaf ( PTI ) yang dipimpin Imran Khan. Partai lain yang akan berpartisipasi adalah Partai Rakyat Pakistan yang dipimpin oleh Bilawal Bhutto Zardari. Bilawal adalah putra almarhumah Perdana Menteri Benazir Bhutto yang tewas dalam sebuah serangan. Untuk bisa menduduki kursi Perdana Menteri, partai Rakyat mau tidak mau harus bersaing ketat dengan partai-partai lain yang menjadi pesaing di pemilu ini.
Diharapkan, pemilihan umum di Pakistan berjalan damai dan dapat mendudukan orang yang benar-benar dipilih oleh rakyat untuk menjadi pemimpin negeri itu. Para pihak yang selama ini berhadapan dalam pemilu, hendaknya mendahulukan kepentingan bersama ketimbang kepentingan kelompok dan partai masing-masing. Kedamaian di Pakistan menjadi kunci agar dapat berperan meredakan situasi di negara tetangga yang masih bergolak, yaitu Afghanistan, serta kawasan Asia Selatan.