Pemerintah Aljazair mengambil langkah lanjutan untuk memungkinkan sejumlah bisnis di negara itu dibuka kembali. Hal ini dilakukan sebagai upaya dalam mengurangi dampak ekonomi dan sosial akibat pandemi virus corona jenis baru (Covid-19). Dalam sebuah pengumuman pada Sabtu (25/4), sejumlah toko yang akan dibuka kembali di antaranya adalah toko material, perhiasan, pakaian dan sepatu, kosmetik dan parfum, perabot rumah dan kantor, hingga salon.
Selain itu, transportasi umum di perkotaan juga akan aktif kembali. Pemerintah Aljazair juga memutuskan untuk memperpendek jam malam yang ditetapkan di beberapa provinsi. Meski demikian, seluruh masyarakat tetap diminta untuk waspada karena ancaman wabah masih berlangsung.Hingga Ahad (26/4) pagi, Aljazair mencatat 3.256 kasus Covid-19 dengan 419 kematian terjadi di negara itu. Jumlah pasien yang dinyatakan pulih adalah 1.479. Republika
Sebanyak 225 orang berkewarganegaraan Indonesia, yang merupakan anak buah kapal (ABK) MSC Magnifica, berhasil dipulangkan ke tanah air pada Sabtu (25/4). Demikian seperti disampaikan dalam keterangan KJRI Marseille yang diterima di Jakarta, Minggu.Seluruh ABK tersebut dipulangkan menggunakan pesawat charter khusus tujuan Marseille-Denpasar yang telah disediakan pihak kapal MSC Magnifica. Pemulangan itu merupakan upaya pelindungan WNI dari pandemi coronavirus COVID-19 yang dilakukan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Marseille berkoordinasi dengan Kedutaan Besar RI di Paris, dan Kementerian Luar Negeri Prancis.
Kapal pesiar MSC Magnifica sebelumnya dijadwalkan merapat di pelabuhan kota Marseille pada 20 April 2020. Atas informasi dari Kemenlu Prancis dan KBRI Paris, KJRI Marseille melakukan koordinasi antara lain dengan pihak kapal MSC Magnifica, dan otoritas pelabuhan Marseille. Seluruh awak kapal sebelumnya telah melakukan isolasi mandiri selama 40 hari untuk memastikan tidak ada penularan COVID-19. Antara
Konsulat Jendral RI-KJRI Ho Chi Minh City memulangkan 37 WNI yang tertahan di Vietnam ke Jakarta, menggunakan pesawat Vietjet Airlines pada Minggu pukul 09.00 waktu setempat. Pesawat dengan kode penerbangan VJ888 tersebut membawa WNI yang telah tertahan di Vietnam kurang lebih satu bulan sejak akhir Maret 2020 karena penutupan rute penerbangan internasional dari Vietnam akibat penyebaran wabah COVID-19. Penerbangan khusus untuk pemulangan WNI ini merupakan hasil terobosan yang dilakukan oleh KJRI Ho Chi Minh City bekerja sama dengan KBRI Hanoi dan Vietjet.
Demikian menurut keterangan tertulis pihak KJRI, Minggu. Konjen RI di Ho Chi Minh City bersama Dubes RI di Hanoi sebelumnya telah berhasil melakukan lobi dengan pihak Vietjet untuk menurunkan harga tiket dari 9 juta Vietnam dong (sekitar Rp5,9 juta) menjadi 6,5 juta Vietnam dong (sekitar Rp4,2 juta). Bagi beberapa WNI yang benar-benar kekurangan uang, pihak KJRI juga memberikan bantuan susbsidi pembayaran biaya tiket pesawat. Antara
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud mengizinkan beberapa aktivitas ekonomi dan komersial, yang meliputi toko grosir, eceran, maupun pusat perbelanjaan (mal) mulai 6 hingga 20 Ramadhan (29 April hingga 13 Mei). Raja Salman juga mengeluarkan perintah untuk mencabut jam malam secara parsial di semua wilayah kerajaan, dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore, mulai hari Minggu hingga hari Rabu 13 Mei. Sementara itu Arab Saudi tetap memberlakukan jam malam selama 24 jam di kota suci Mekah dan di lingkungan yang sebelumnya terisolasi, menurut kantor berita negara (SPA).
Arab Saudi mencatat total 9.362 kasus virus corona pada Minggu termasuk 1.088 kasus tambahan. Sekitar 82 persen dari kasus baru bukanlah warga Arab Saudi. Menurut Kantor Berita Saudi, mengutip juru bicara Kementerian Kesehatan Mohammed Al-Abdulaali, menyebutkan 93 pasien kini dalam kondisi kritis dan 1.398 pasien lainnya dinyatakan sembuh dari penyakit pernapasan tersebut. Antara