Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengimbau negara-negara untuk mulai melonggarkan lockdown secara bertahap.Namun, bukan berarti mengendurkan kewaspadaan dan social distancing serta menjaga kebersihan.Negara harus siap untuk kembali pembatasan jika virus korona melonjak lagi.Ahli darurat utama WHO Dr Mike Ryan dikutip, Sabtu (2/5) mengatakan, warga yang berada di fasilitas perawatan jangka panjang, penjara dan asrama migran harus dilindungi.
Dikatakan, Virus ini telah menyebar di berbagai fasilitas untuk para manula di Eropa dan Amerika Utara, sementara di Singapura covid-19 telah menginfeksi pekerja migran di asrama.Karena percikan dalam situasi seperti itu bisa berubah menjadi sebuah kebakaran dengan sangat cepat.WHO memahami kesulitan yang dihadapi pemerintah selama lockdown karena alasan sosial, psikologis, dan ekonomi.MediaIndonesia
Filipina menginformasikan 156 kasus Covid-19 dan 24 kematian terbaru, Sabtu (2/5).Angka ini membawa jumlah keseluruhan kasus infeksi virus corona jenis baru di negara itu mencapai 8.928 dan terdapat total 603 kematian.Dalam laporan terbaru, pasien yang dinyatakan pulih per hari pada Jumat (1/5) adalah 40 orang. Total orang yang telah sembuh dari Covid-19 di Filipina adalah 1.124. Sementara jumlah pasien yang dilaporkan berada dalam kondisi kritis adalah 31 orang.
Filipina menjadi salah satu negara yang menerapkan lockdown untuk mengendalikan penyebaran virus corona jenis baru.Di tengah pemberlakukan aturan, banyak laporan yang menyebutkan hal ini menyebabkan kemiskinan meluas, hingga mempersulit kehidupan orang-orang dari kelas menengah ke bawah lainnya, termasuk mereka dengan penyakit-penyakit tertentu.rep
Lebih dari tujuh juta anak-anak di Afghanistan beresiko kelaparan.Harga makanan di Afganistan melambung akibat pandemi Covid 19.Juru bicara Save the Children mengatakan negara itu menghadapi badai kelaparan, penyakit, dan kematian.Ini bisa dicegah jika masyarakat internasional mengambil tindakan.Badan amal ini mengatakan sepertiga dari populasi, yang mencakup 7,3 juta anak-anak, menghadapi kekurangan makanan.
Dilansir di BBC, Jumat (1/5), PBB baru-baru ini memasukkan Afghanistan dalam daftar negara-negara yang berisiko kelaparan.Program Pangan Dunia (WFP) memperingatkan dunia menghadapi pandemi kelaparan.republika
Jerman akan melonggarkan lockdown atau karantina nasional dengan membuka kembali taman bermain, museum, gereja, serta pertokoan mulai Senin (4/5).Kanselir Angela Merkel memperingatkan kepada seluruh warga agar tetap waspada dan tetap menjaga jarak sosial serta mengenakan masker di ruang publik.Sejauh ini, upaya Jerman untuk mencegah penyebaran virus corona lebih baik dibandingkan Amerika Serikat, Inggris ,dan Italia.
Jerman memberlakukan lockdown secara meluas dan ketat pada pertengahan Maret.Selain itu, negara tersebut juga memiliki sistem perawatan kesehatan yang sangat baik.Menteri Federal untuk Urusan Khusus, Helge Braun mengatakan, pemerintah tetap menerapkan aturan menjaga jerak sosial termasuk mengenakan masker saat berbelanja dan berada di angkutan umum.Aturan itu setidaknya berlaku hingga 10 Mei.republika