08
April

 

Angka kematian di Amerika Serikat  akibat coronavirus disease-19 (COVID-19) sudah mencapai 10.859 orang pada Selasa (7/4/2020) pagi WIB. Lonjakan jumlah kematian ini menjadi sejarah suram yang baru saja tercipta di Amerika. Data worldometers pada pukul 07.15 WIB pagi menunjukkan Amerika memiliki 366.112 kasus infeksi COVID-19 dengan 10.859 kematian.

Sejauh ini sudah 19.573 pasien berhasil disembuhkan.Angka-angka itu menjadi Amerika Serikat sebagai negara dengan jumlah kasus infeksi corona terparah di dunia. Selain angka kematian yang terus meningkat, pandemi penyakit ini kemungkinan akan menghancurkan ekonomi Amerika. Sindo.

08
April

 

Menteri Kesehatan Selandia Baru David Clark diturunkan dari jabatannya, setelah melakukan pelanggaran selama masa lockdown yang berlaku di negara itu sebagai langkah mengendalikan wabah virus corona jenis baru (COVID-19). Ia tertangkap kamera saat bepergian pada pekan lalu ke sebuah pantai yang berjarak sekitar 20 kilometer dari rumahnya. Selain itu, dari foto-foto yang beredar, Clark juga sempat pergi menggunakan sepeda dari rumahnya di Dunedin. Ia kemudian meminta maaf atas hal yang telah dilakukannya dan mengatakan perbuatannya mengakibatkan penilaian buruk pada semua warga Selandia Baru yang saat ini didesak untuk tetap berada di rumah masing-masing dan hanya berolahraga di lingkungan sekitar. 

Clark juga mengaku dirinya gegabah karena memutuskan untuk membawa keluarganya ke pantai yang berjarak hingga 20 km dari rumahnya. Satu hal yang sangat disayangkan, Clark melanggar ketentuan itu di saat ia seharusnya tampil di hadapan komite negara pada Selasa (7/4) untuk memberikan gambaran lengkap aktivitasnya yang dapat menjadi contoh untuk masyarakat. Karena itu, Clark mengajukan pengunduran diri atas pelanggaran tidak pantas yang dilakukan olehnya. rol.

07
April

 

Jerman telah menyusun daftar aksi, termasuk kewajiban untuk mengenakan masker di depan umum, pembatasan pertemuan publik dan pelacakan rantai infeksi, setelah karantina wilayah berakhir pada 19 April. Seperti dilansir Reuters, proposal, yang terkandung dalam rancangan rencana aksi yang dikompilasi oleh dokumen Kementerian Dalam Negeri dan dilihat oleh Reuters pada hari Senin, menyatakan langkah-langkah tersebut harus mampu menjaga jumlah orang yang terinfeksi. Bahkan ketika aktivitas sosial secara bertahap boleh dilakukan.

Dengan demikian, harus ada mekanisme untuk melacak riwayat kontak orang yang positif COVID-19 dalam waktu 24 jam setelah diagnosis. Apabila itu dapat dilaksanakan, sekolah akan dapat dibuka kembali dan kontrol perbatasan yang ketat akan dilonggarkan. (antara)

07
April

 

Badai topan Pasifik yang mematikan melanda wilayah Vanuatu, Senin (6/4). Bencana yang menghantam negara miskin yang berada di Pasifik dikhawatirkan para ahli akan mengganggu upaya Vanuatu dalam upaya mengatasi pandemi virus korona atau Covid-19. Seragan badai tropis Harold telah merenggut 27 jiwa. Badai tersebur bergerak melintasi Kepulauan Solomon pekan lalu. Namun badai Harold semakin kencang dan masuki kategori lima dari badai besar saat malam hari.

Hal tersebut disampaikan Badan Meteorolgi Vanuatu. Topan yang bertiup kencang dengan kecepatan 235 kilometer per jam telah memberi peringatan siaga di beberapa provinsi di Vanuatu. Topan bergerak melintasi wilayah pantai timur di pulau terpencil, Pulau Espiritu Santo pada Senin (6/4) pagi dan terus bergerak menuju Kota Luganville atau kota terbesar kedua di Vanuatu yang memiliki populasi 16.500 jiwa. (mediaindonesia)